DepokNews — Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Depok menyambangi Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna di Ruang Kerjanya, lantai dua, Gedung Balaikota, Kamis (2/11/2017). Ketua FPK Kota Depok Entong Manisah Boy atau lebih akrab disapa Bang Boy ini dalam kesempatan tersebut mengenalkan para pengurus FPK Kota Depok dan FPK Kecamatan se-Kota Depok sekaligus menginformasikan bahwa saat ini sudah terbentuk FPK di 48 kelurahan se-Kota Depok.
“Dari 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat baru Kota Depok yang melaksanakan atau membentuk Forum Pembauran Kebangsaan atau FPK hingga ke tingkat kelurahan,” jelas Bang Boy. Lebih lanjut dirinya mengatakan FPK sebagai organisasi mandatory bentukan pemerintah akan terus bersinergi dengan pemerintah dimana dalam hal ini Wakil Walikota selaku Ketua Dewan Pembina FPK Kota Depok. Dalam kesempatan tersebut Bang Boy juga melaporkan bahwa beberapa waktu lalu FPK Kota Depok dengan didampingi Kepala Kesbangpol menerima study banding FPK Kabupaten Buleleng Provinsi Bali. Adapun moment study banding tersebut menjadi media pertukaran informasi untuk menjadi bahan acuan dan evaluasi kinerja FPK kedua belah pihak.
Sementara itu, Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna juga mengatakan harapannya agar FPK dapat terus membangun sinergi dengan pemerintah tidak hanya dengan Kesbangpol semata. “FPK adalah organisasi mandatory yang lahir dari kebutuhan negara dan hasil dari pemikiran-pemikiran dari pemikir negara Indonesia yang melihat pentingnya FPK itu ada di masyarakat yang diperkuat dengan Permendagri Nomor 34 Tahun 2006 tentang pembentukan Forum Pembauran Kebangsaan di daerah,” kata Pradi.
Keberadaan FPK, menurut Pradi sebagai perwujudan keberagaman di Kota Depok. “Depok merupakan Kota yang heterogen dengan beragam ras, suku dan etnis yang menuntut kita untuk saling bertoleransi dalam menjaga Bhineka Tunggal Ika. FPK semoga bisa terus eksis dan bersinergi dengan pemerintah,” ujarnya. Audiensi dihadiri Kepala Kesbangpol Kota Depok, pengurus FPK Kota Depok dan FPK Kecamatan se-Kota Depok.