DepokNews–Seorang pengemudi Ojek Online pada Kamis (4/1) ditemukan tewas membusuk di rumah kontrakannya Jalan Turi 3 RT.04/06, Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji Kota Depok.
Koordinator keamanan pengelolah kontrakan Agus Deris kepada wartawan mengatakan korban atas nama Ismail atau yang biasa disapa IIS dengan usia sekitar 47 tahun.
Awal penemuan jasad korban pertama kali ditemukan warga setempat dikarenakan aroma bau busuk dan bangkai di lokasi kejadian.
“Warga kita mencium aroma bau busuk kira bau bangkai pas kita cari aroma berasal dari rumah kontrakan pas kita buka korban sudah terlihat meninggal dengan badan membengkak”katanya.
Tubuh korban mengenakan celana jean pendek dan kaos abu-abu lengan panjang hitam dalam keadaan terkelungkup sudah membengkak dan mengeluarkan aroma tidak sedap.
Iis terakhir kali terlihat pada Senin (1/1) sore datang ke rumah untuk membayar kontrakan.
“Korban datang ke rumah kita sehabis pulang kerja sebagai pengemudi ojek online untuk membayar cicilan kontrakan Rp.150 ribu yang semestinya perbulan bayar Rp.350 ribu,”katanya.
Dia mengatakan Iis meminta kepada dirinya untuk memperbaiki pintu masuk bagian depan yang sudah rusak.
Dalam keseharian korban di lingkungkan dikenal baru menetap 2015 ini kurang bersosialisasi dan keseharian bekerja sebagai Ojol.
Dikontrakan korban tinggal sendiri dengan status duda.
Sementara itu Kapolsek Beji Kompol Yenny Angraini Sihombing menambahkan dari hasil pemeriksaan anggota identifikasi petugas menemukan dompet kulit berisi identitas KTP, SIM, kartu ATM BRI, serta sejumlah obat-obatan.
Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban anggota menemukan obat-obatan pasar saat penggeledahan diduga korban sakit jantung.
Hal ini diperkuat dengan pernyataan saksi korban sudah beberapa mengeluh sakit di dada bagian kiri.
“Jenasah kita bawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta.”katanya.