PDAM Depok Hentikan Pengaliran Air Sementara ke 15 Ribu Pelanggan Hingga Rabu Subuh

DepokNews– Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Kota Depok akan menghentikan pengaliran air bersih ke sekitar 15.000 pelanggannya di berbagai wilayah di Depok, mulai Selasa (31/7/2018) malam ini pukul 22.00 sampai Rabu (1/8/2018) pukul 05.00.

Penghentian pengaliran air bersih selama 7 jam ini dilakukan sehubungan dengan adanya penggantian valve dan tapping pipa diameter 400 mm, di jalur Instalasi Pengolahan Air (IPA) Citayam.

Direktur Umum PDAM Tirta Asasta Kota Depok EE Sulaeman mengatakan wilayah yang terkena dampak penghentian pengaliran kali ini adalah di sepanjang Jalan Raya Citayam, Jalan Raya Sawangan, Jalan Raya Beji, Jalan Raya Cinere, Jalan Margonda Raya, Perumnas Depok 1, Perumnas Depok Utara dan pelanggan yang berada di wilayah GDC, yakni Perum Acacia, Verbena, Alpina, Anggrek 1, Anggrek 2, Anggrek 3, Alamanda, Viscany, Alzalea, Chrysant, Taman Anyelir 3, Trans Depok Cyber, Perum PGRI, Griya Melati Mas, Kalibaru Permai, dan Graha Studio Alam.

Menurut Sulaeman pihaknya sudah mensosialisasikan rencana penghentian pengaliran ini ke pelanggan terdampak sejak dua hari lalu. Baik melalui selebaran dan pemberitahuan langsung serta melalui media sosial.

“Sekaligus kepada para pelanggan terdampak diimbau menampung air bersih seperlunya sebelum penghentian pengaliran dilakukan malam ini. Ataa hal ini, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” kata Sulaeman, kepada Warta Kota, Selasa.

Manajer Pemasaran PDAM Tirta Asasta Kota Depok, Imas Dyah Pitaloka menjelaskan penghentian pengaliran sementara ini karena adanya sejumlah pekerjaan yang dilakukan untuk memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat.

“Sejumlah pekerjaan itu adalah penggantian valve dan tapping pipa diameter 400mm di jalur Instalasi Pengolahan Air (IPA) Citayam,” katanya.

Juga kata dia adanya peralihan jalur pompa di IPA Citayam. Dimana jika sebelumnya IPA Citayam beroperasi 24 jam dengan 4 pompa, maka mulai awal Agustus 2018 akan diganti menggunakan pompa baru, yang kapasitasnya lebih besar.

Hal ini katanya bertujuan untuk membuat pemakaian daya listrik lebih efisien.

Ia menjelaskan ada 2 pompa yang akan dihentikan pengoperasiannya dimana masing-masing berkapasitas 20 liter per detik.

Dua pompa akan diganti atau dialihkan dengan pompa baru berkapasitas 150 liter per detik.

“Ke depan, pompa-pompa lama itu akan dijadikan cadangan,” katanya.

Menurut Imas selama masa penghentian pengaliran mulai Selasa malam sampai Rabu pagi besok, pihaknya menyediakan 3 mobil tangki air yang siap mendistribusikan air bersih ke wilayah pemukiman pelanggan yang kekurangan air.