DepokNews — Pemerintah Kota Depok, beberapa hari lalu menerima kunjungan Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia, Sofyan Djalil. Hal tersebut dijelaskan oleh Wakil Walikota Depok, pada Kamis (1/6/2017), di Lapangan Balaikota Depok, bahwasanya kedatangan Menteri Agraeia dan Tata Ruang merupakan suatu kehormatan bagi Pemerintah Depok.
Tentunya hal itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kota Depok. Pasalnya, kedatangan Pak Menteri atas utusan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. “Alhamdulillah Pak Presiden menaruh perhatian terhadap Depok, beliau adalah utusan dari Pak Presiden dan kedatangannya terkait dengan pembangunan-pembangunan di Kota Depok,” ungkap Wawali saat diwawancarai.
Selain itu, Pemerintah Depok berdiskusi mengenai pembangunan infrastruktur, penataan ruang terbuka hijau, dan wacana pembangungan di pendidikan. Salah satunya pembangunan Universitas Islam Internasional. Kabarnya, Universitas Islam Internasional ini akan dibangun di Kota Depok dengan luas lahan sekitar 100 hektar. “Itu sudah dipegang oleh Kementrian Agama,” jelasnya.
Sementara itu, alasan untuk universitas islam yang diprogramkan khusus pendidikam S2 dan S3 di Depok dikarenakan letaknya yang strategis. Tentunya dapat lebih memperkenalkan negara Indonesia di mata dunia sebagai negara islam yang terbesar. “Namun, untuk perkembangan ke depannya akan dibicarakan lebih lanjut lagi,” tegasnya.
Selepas itu, Pradi menambahkan bahwa kedatangannya bukan hanya sekadar untuk perencanaan pembangunan Universitas Islam Internasional saja melainkan adanya keterkaitan dengan tata ruang terbuka hijau di Depok. “Pandangan dari Pak Menteri kemarin tidak keluar dari tata ruang terbuka hijau. Jadi, kami akan terus menjalin kerja sama dengan Kementrian lainnya, soalnya kita tahu sekarang Kota Depok masih menyelesaikan persoalannya satu persatu. Maka itu, mohon bantuan dan dukungannya,” tandasnya. (Meida)
Facebook Comments Box