DepokNews–Tim Dosen dan Mahasiswa Magister Terapan Teknologi Manufaktur PNJ melaksanakan pengabdian masyarakat di Masjid Jami’ Baiturahman, Kampung Lio, Depok pada Minggu, 4 Agustus 2024.
Program tersebut merupakan bagian dari Tri Dharma perguruan tinggi PNJ. Penerapan iptek berbasis masyarakat kali ini mengusung tema “Pengembangan dan Perawatan Mesin Pengaduk Sabun yang Ramah Lingkungan”. Sosialisasi dan Workshop pembuatan sabun cuci cair ini diikuti oleh 36 orang remaja Karang Taruna RW. 19 Kampung Lio.
Semua alat dan bahan, termasuk Mesin Pengaduk Sabun sudah disediakan Tim PkM PNJ, sehingga peserta dapat mempraktikkannya secara langsung. Para peserta mendapatkan pelatihan tentang cara memilih bahan bahan yang aman dan ramah lingkungan untuk pembuatan sabun.
Renita, selaku narasumber menyebutkan bahwa semua bahan kimia yang digunakan tergolong aman.
“Bahan ini tidak akan menimbulkan sensasi panas ataupun iritasi pada kulit, sehingga teman teman tidak perlu takut ataupun khawatir” kata Renita.
Dijelaskan Renita, selain itu, limbah sabun yang dihasilkan juga tidak akan mencemari lingkungan seperti produk pembersih komersial pada umumnya.
“Produk inilah yang dibutuhkan masyarakat, ramah lingkungan dan ramah kantong,” tambah Renita.
Renita mewakili tim dosen tak lupa ucapan terimakasih disampaikan kepada Bapak Belyamin, dosen sekaligus wirausahawan yang telah memberikan resep untuk membuat sabun cuci cair yang ramah lingkungan.
Lebih dari sekedar edukasi, program ini menjadi wadah kolaborasi akademisi dengan masyarakat lokal. Tim PkM PNJ menjelaskan pentingnya menjaga lingkungan dari produk kimia berbahaya. Antusiasme masyarakat dalam mendukung teknologi ramah lingkungan akan membawa dampak positif bagi kehidupan.
Bapak Dianta Mustofa K. mengatakan berharap melalui kegiatan ini masyarakat dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat sehingga mampu membuka peluang usaha baru yang akan membantu meningkatkan perekonomian dengan memperhatikan keberlangsungan lingkungan.
Ketua Karang Taruna, Ilham, menyampaikan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain mendapatkan pengetahuan baru, kami juga termotivasi untuk memulai usaha kecil kecilan sehingga dapat membantu perekonomian keluarga.
“Kami berharap tim dosen PNJ dapat terus mengembangkan keterampilan ini dan berkontribusi lebih banyak terhadap kelestarian lingkungan. Diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak pihak untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ilham.