Pengurus Pokdarkamtibmas Pancoran Mas Dikukuhkan 

DepokNews–Ketua Pokdarkamtibmas Kecamatan Pancoran Mas R Dimas Sugiarto pada Sabtu (27/1) malam dilantik oleh Ketua Resort Pokdarkamtibmas Polresta Depok Djoko bersama Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Agus Wowor yang berlangngsu di aula kantor Kecamatan Pancoran Mas di Jalan Kartini.

Ketua Pokdarkamtibmas Resort Polresta Depok, Djoko mengatakan setelah dilantik kepengurusan ketua sektor Pancoran Mas untul anggota Pokdarkamtibmas di masing-masing subsektor wilayah dapat bekerja lebih baik dan bersatu.

“Kepada ketua yang baru setidaknya dapat meneruskan program lama yang sudah berjalan. Jika masih ada kekurangan dapat diperbaiki demi suatu kinerja yang baik serta dapat dimaksimalkan,”ujarnya.

Dia mengatakan sebagai organisasi sosial anggota Pokdarkamtibmas dapat membantu atau pendamping tugas Polri khususnya anggota Polsek Pancoran Mas.

“Dalam waktu dekat kita akan merayakan pesta demokrasi pemilihan Gubernur Jawa Barat dalam Pilkada serentak. Dalam moment tersebut keberadaan anggota Pokdar dapat menyukseskan pemilihan berjalan aman dan kondusif,”tambahnya.

Sementara itu Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Agus Wowor mengatakan keberadaan pokdar yang lebih dekat di lingkungan masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga kamtibmas.

“Anggota Pokdar bekerja memberikan informasi menggunakan alat komunikasi atau HT jika ada kejadian peristiwa dapat langsung dilaporkan (mengudara) ke anggota. Sehingga bisa ditangani cepat di lokasi,”tuturnya.

Apalagi mendekati Pilkada, lanjut Kompol Roni, Pokdar sangat membantu untuk menjaga keamana di TPS yang ada di lingkungan.

“Untuk pengamanan dalam anggota sudah kita siagakan dalam TPS maupun di kantor KPU. Luar dari itu pokdar dapat melakukan penjagaan antisipasi kecurian atau kehilangan motor warga,”katanya.

Di lokasi sama, Komisi X DPR RI, Ir Nuroji  menambahkan meski organisasi bersifat sosial namun Kelompok Sadar Kamtibmas (Pokdar Kamtibmas) merupakan suatu organisasi resmi tertuang skep Kapolri yaitu sebagai mitra kepolisian.

Dengan demikian setiap ada kegiatan di kepolisian khusus Polsek maupun Polres anggota boleh mengikut sertakan anggota Pokdarkamtibmas setiap kegiatan atau moment masyarakat di lingkungan.

Jumlah polisi yang ada sekarang ini, lanjut Nuroji, masih jauh dari harapan yaitu satu polisi menjaga 7.000 orang. Idealnya satu polisi dapat mengcover 300 orang.

Masih terbatasnya anggota Polri sehingga perlu ada sinergitas mempotensikan sumber manusia seperti Pokdarkamtibmas setiap ada tugas.

Selain itu di mata masyarakat sendiri akan mengetahui apa Pokdarkamtibmas itu sehingga butuh sosialisasi.