Depoknews- Empat puluh kader Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Kecamatan Pancoran Mas melakukan Gerakan Serentak Indeks Kasus Tuberkulosis (Gertak IKTB) selama tiga hari untuk mengidentifikasi kasus Tuberkulosis di seluruh kelurahan yang ada.
“Kami awalnya mengidentifikasi satu orang kasus TB berdasarkan data dari puskesmas. Setelah itu, diidentifikasi diteruskan ke pihak keluarga sampai warga sekitarnya,” ujar Rosanah Sekretaris PPTI Kecamatan Pancoran Mas, Sabtu (10/10/20).
Selain itu, mereka juga memberikan konseling kepada pasien TB untuk mengonsumsi obat tepat waktu. Sebab, pasien harus mengonsumsi obat selama enam bulan secara rutin.
Rosanah dan Timnya juga mendatangi 20 warga yang berada disekitar rumah pasien untuk mengidentifikasi penyakit menular tersebut.
Jika ditemukan gejala seperti batuk, meriang, dan gejala lainnya maka warga tersebut langsung dirujuk ke Puskesmas.
Disampaikan Rosanah, pihaknya berharap tidak terjadi peningkatan kasus TB di Kecamatan Pancoran Mas.
“Kami berharap tidak terjadi peningkatan kasus TB di Kecamatan Pancoran Mas,” harapnya.
