Satu-satunya di Asia, Tim PDKB PLN Siap Bertegangan

DepokNews- Perusahaan Listrik Negara (PLN) pun kini memiliki tim khusus yang dinamakan Pasukan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Tim advance tersebut bertugas mengganti peralatan gardu induk dengan kondisi yang dalam bertegangan. Bahkan tim ini adalah satu-satunya yang ada di Asia.

Direktur Human Capital Management PLN Muhammad Ali mengatakan sebelumnya Tim PDKB diberikan pelatihan khusus. Tidak tanggung- tanggung pelatihnya didatangkan langsung dari Brazil.

“Ini baru ada di Indonesia dan pertama di Asia. Anak-anak yang dilatih ini lulusan SMK listrik dan sudah bekerja di kita. Mereka bekerja dalam kondisi listrik bertegangan tetapi tetap aman,” katanya pada saat penutupan Diklat GI PDKB di Gardu PLN Rawa Denok, Kelurahan Rangkapan Jaya, Pancoranmas, Rabu (22/11).

Ali memaparkan mereka yang mengikuti pelatihan mendapatkan sertifikat bahkan mereka ada yang sudah mengajar ke luar negeri.

“Mereka sudah mengajar ke Vietnam, Filipina. Saya tantang kapan bisa mengajar ke Jepang atau Korea.
Apalagi kita pertama di Indonesia,” paparnya.

Dirinya menjelaskan alasan pelatihan Tim advance Gardu Induk PDKB di Indonesia lantaran kondisi kelistrikan yang cukup baik.

“Kondisi listrik kita sudah cukup. Ini harus disupport oleh orang di belakangnya, kita istilah kan u kitchen. Kitchen yang pertama itu pembangkit, kitchen berikutnya yang mengantar dalam hal ini orang-orang transmisinya. Ketika mengantar perlu ada aliran yang bagus untuk itu mereka perlu belajar,” jelas Ali.

Dia mengumpamakan jika hal tersebut seperti jalan yang macet. Untuk mengurai kemacetan mereka lah yang mengatur perjalanan nya.

Misalnya ada bagian yang distop dulu, yang ini jalan. Kapan distop nya dilihat dari penggunaan listrik. Misalnya di daerah tertentu sedang tinggi, mereka mengerjakan ketika kondisi nya sedang rendah. Biasanya memperbaiki harus dimatikan dulu namun ini tidak demikian, listrik harus tetap ada.

“Disamping itu, mereka diberi keterampilan lebih sehingga mereka bisa membangun, merawat, memperbaiki dalam kondisi yang bertegangan,” pungkasnya.

Sementara itu GM PLN Tranmisi Jawa Bagian Barat Trino Erwin mengatakan Tim PDKB advance memiliki tugas mengganti peralatan gardu induk dengan kondisi yang dalam bertegangan dan pertama di Asia.

“Kenapa diperlukan disini, karena penyaluran tenaga listrik ada di transmisi. Pekerjaan pembangunan instalasi listrik baru dan pemeliharaan khususnya di Jakarta itu tidak bisa lagi dilakukan secara offline artinya semuanya dalam kondisi yang bertegangan,” urainya.

Ia menerangkan dengan adanya PDKB advance, penggantian peralatan yang ada di gardu induk tetap dilakukan dengan baik tanpa mengurangi penyaluran listrik ke konsumen.

“11 orang yang dilatih ini kita akan anak pinakan. Mereka ini bisa mengoperasikan semuanya dan akan ditularkan ke semua gardu induk yang punya PDKB. Bahkan Indonesia lebih leading dibanding kawasan Asia lain,” tutur Trino.

Dirinya memaparkan tim PDKB merupakan karyawan yang telah bekerja tiga hingga lima tahun. Mereka pun merupakan pilihan dan dilakukan seleksi terlebih dahulu.

“Kemampuannya itu kita nggak bisa lepas dari peralatan dan metode. Kita bisa mengantisipasi sekecil apapun resiko. Regu PDKB akan kita kembangkan nantinya di setiap unit. Mereka kita seleksi selama satu tahun. Dan diliat dari segi bahasa, kesehatan, pengetahuan, nilai nya, attitudenya. Mereka on call 24 jam,” pungkasnya.(mia)