DepokNews– Seorang pengedar narkoba dengan barang bukti 46 Kilogram sabu-sabu barhasil ditangkap anggota Satresnarkoba Polres Metro Kota Depok di sebuah hotel daerah Padang, Sumatera Barat, Senin (18/1/2021). Penangkapan terhadap bandar narkoba jaringan internasiolan tersebut dimulai dari penangkapan pelaku awal di Kota Depok.
“Awal anggota mendapatkan info pelaku DN alias SS sebagai bandar yang akan mengirim paket sabu ke pulau Jawa dan Jakarta,” ujarnya.
Namun kata Yusril setelah diketahui keberadaannya dengan cara undercover di sebuah hotel daerah Padang, Sumatera Barat. Anggota langsung mengamankan pelaku dan sejumlah barang bukti.
“ Pelaku diamankan dalam kamar, saat digrebe anggota hanya ada seorang pelaku lain bertugas sebagai kurir EP alias MA alias M,25, langsung ditangkap anggota,”ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusril didampingi Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar, Kasat Narkoba Polres Metro Depok AKBP Aldo Ferdian dan Kasipropam Polrestro Depok Kompol Toto dalam jumpa pers di Aula Atmani Adhi Wedhana Mapolrestro Depok. Senen (18/01/2021)
Selain itu anggota tergabung dalam Timsus Resnarkoba Polres Metro Depok dipimpin Kasat Narkoba AKBP Aldo Ferdian mendapatkan barang bukti dua buah koper travel warna biru dan hitam berisi sabu.
“Jika melihat kemasan sabu terbungkus oleh sampul plastik warna hijau berasal dari Malaysia. Kita menduga kurir yang kita tangkap ini merupakan salah satu dari jaringan internasional narkoba dari negeri jiran tersebut,”papar perwira jebolan Akpol 1991 ini.
Menurut Kombes Yusril di masa pandemi Covid-19 ini dijadikan momentum para pengedar narkoba untuk melakukan aksinya disaat petugas tengah melakukan pengetatan protokol kesehatan.
“Dari jumlah barang bukti sebanyak sekitar 46 Kg sabu ini bisa menyelamatkan sebanyak 235 ribu jiwa generasi bangsa yang terselamatkan dari penyalahgunaan narkoba,”pungkasnya.
Sementara itu lanjut Kombes Yusril, sudah menjadi salah satu program Kapolda Metro Jaya Irjen Dr. Fadil Imran terhadap zero narkotika.
“Narkoba musuh kita semua. Untuk itu Polri khususnya Polda Metro Jaya akan memberangus terhadap kejahatan narkotika sampai ke lubang tikus tidak dapat bisa sembunyi sehingga bisa bebas narkotika atau zero narkotika,”pungkasnya.
Terpisah Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar mengatakan pihaknya apresiasi kinerja dari anggota Satresnarkoba dalam keberhasilan mengungkap kasus peredaran narkoba.
“Dengan jumlah barang bukti sekitar 46 Kg sabu asal Malaysia ini sesuatu prestasi patut dibanggakan. Keberhasilan anggota mengungkap kasus dengan jumlah barang bukti sabu disita sudah dapat menyelamatkan ratusan ribu jiwa generasi muda dari masalah penyalahgunaan narkoba,”pungkasnya.