DepokNews- Sebanyak 400 personil Polri akan dikerahkan Polda Metro Jaya untuk membantu pengamanan wilayah Kota Depok, selama tahapan Pilkada 2020 berlangsung.
Hal tersebut diungkapkan Karoops Polda Metro Jaya Kombes Pol Marsudianto, saat Simulasi Sispamkota dalam rangka Pilkada Kota Depok 2020, di alun-alun Depok, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Rabu (2/9/2020).
Marsudianto mengatakan, personel sebanyak itu terdiri dari 200 anggota Brimob dan 200 anggota Samapta.
“Mereka petugas bawah kendali operasi (bko) Polres Metro Depok untuk mewujudkan suasana kondusif selama Pilkada di Depok,” katanya.
Sedangkan untuk pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS) pada tanggal 9 Desember 2020, tuturnya, sudah disiapkan petugas dari Polrest Metro Depok.
Adapun kegiatan Simulasi Sispamkota ini, jelasnya, bertujuan melatih kemampuan dan keterampilan personel dalam menangani massa pengunjuk rasa maupun gangguan kamtibmas di saat Pilkada.
Dalam pelaksanaannya nanti, lanjutnya, anggota TNI akan membantu Polri dalam pengamanan Pilkada.
“Situasi hari per hari akan terus dievaluasi untuk mengantisipasi tingkat kerawanan yang bakal timbul,” ucapnya.
Kerawanan, lanjutnya, tidak bisa ditentukan saat ini. Maka, tuturnya, petugas di tingkat polsek ditugaskan untuk memantau dan melaporkan situasi wilayah masing-masing untuk kemudian dievaluasi apakah ada benih kerawanan yang perlu segera ditangani.
“Yang jelas tingkat kerawanan saat ini adalah penyebaran Covid-19. Kami mengimbau kepada warga untuk tetap mengindahkan protokol kesehatan agar tidak terjangkit virus Corona,” tutup Marsudianto.(mia)
