Menu

Dark Mode
Pemkot Depok Kembali dapat Penghargaan untuk Upaya Penurunan Stunting, Ini Penjelasan Imam Budi Hartono Selamat Hari Guru, Meskipun Sudah Menjadi Wakil Rakyat, H.Imam Musanto Tetap Mengajar PERBAKIN Depok Gelar Muskot ke -3, H. Imam Musanto Kembali Terpilih Sebagai Ketua Periode 2024 – 2028 Kegiatan Scoring Panahan untuk Pemula oleh ASA Archery Indonesia Ketua Fraksi PKS DPRD Depok Hafid Nasir: Janji Politik Imam Ririn Adalah Terbangunnya Depok Eco Park di Pancoran Mas Luar Biasa, Kampanye Akbar Imam Ririn di Stadion Mahakam Depok Dibanjiri Lebih Kurang 30 Ribu Masa

Pendidikan

Politeknik Negeri Jakarta Membuka Program Untuk  Warga Negara Berkebutuhan Khusus

badge-check


					Politeknik Negeri Jakarta Membuka Program Untuk  Warga Negara Berkebutuhan Khusus Perbesar

Oleh: Amanda Fanny Ghasyiyah (Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta)

DepokNews  — Sabtu (20/5) Ujian Masuk Politeknik Negeri (UMPN) 2017 baru saja diselenggarakan. Ujian tertulis ini diselenggarakan serentak di seluruh Politeknik Negeri di Indonesia.

Kurang lebih sekitar 6000 peserta mendaftar di Politeknik Negeri Jakarta. Kampus yang berlokasi di Jl. Prof. Dr. G.A Siwabessy, kampus Baru UI, Depok ini membuka 7 jurusan dengan 37 program studi. Ujian dilaksanakan pukul 08.00 sampai 11.00 untuk pesrta bidang rekayasa atau jurusan IPA, dilanjutkan pukul 12.30 sampai 15,30 untuk peserta bidang tata niaga atau jurusan IPS.

Dalam penyelenggaraannya, Politeknik Negeri Jakarta juga membuka program khusus bagi Warga Negara Berkebutuhan Khusus (WNBK). Program tersebut adalah D3 Manajemen Pemasaran. Program khusus ini sudah dibuka sejak 5 tahun lalu. Kuota yang disediakan adalah satu kelas dengan maksimal jumlah mahasiswa 30 orang. Peserta program khusus ini, diseleksi melalui tes tertulis dan wawancara. Bukan hanya wawancara pribadi, melainkan juga wawancara dengan orangtua caln mahasiswa. Politeknik Negeri Jakarta menjadi satu – satunya Politeknik di Indonesia yang membuka prgram khusus bagi Warga Negara Berkebutuhan Khusus.

Fachrurrodin, selaku ketua panitia UMPN 2017 mengatakan, Politeknik Negeri Jakarta akan terus menjaga komitmennya untuk selalu peduli dengan Warga Negara Berkebutuhan Khusus dalam mendapatkan pendidkan, sesuai dengan undang – undang yang berlaku di Indonesia. “Semua orang berhak sekolah, dan memperoleh pendidikan. Kami akan terus membuka program ini”, ujarnya saat ditemui di Gedung Serba Guna Politeknik Negeri Jakarta.

Salah satu peserta WNBK, Adi (19) mengatakan, Ia ingin masuk ke Polteknik Negeri Jakarta karena Ia ingin mandiri, dan atas usul dari seniornya yang sudah lebih dulu mengenyam pendidikan di kampus ini. “Iya, aku udah cba SNMPTN tapi gak lolos, SBMPTN juga kut tapi susah banget, aku gak yakin. Makanya coba disini, karena ada senior juga disini. Semoga bisa keterima, biar aku bisa lebih mandiri lagi”, ujarnya sebelum meninggalkan Politeknik Negeri Jakarta.

Dengan dibukanya program khusus bagi Warga Negara Berkebutuhan Khusus, membuka kesempatan bagi siapapun untuk bisa mengenyam pendidikan tinggi. Diharapkan di kemudian hari, lebih banyak lagi universitas atau perguruan tngggi yang mempunyai perhatian lebih terhadap Warga Negara Berkebutuhan Khusus. Karena setiap Warga Negara Indonesia, berhak untuk memperoleh pendidikan sebagaimana tertulis dalam UUD 1945 pasal 31.

Facebook Comments Box

Read More

Implementasi Model Bisnis Teknologi Finansial, Model Merek Digital dan Kemitraan Pemasaran Online untuk Kelompok Usaha Uj.Mart Utami Jaya, Kota Depok

20 September 2024 - 12:54 WIB

Pertama di Depok, SMAIT Nurul Fikri Raih ISO 210001:2018 Untuk Sistem Manajemen Pendidikan

6 September 2024 - 14:22 WIB

STOP BULLYING! SMAIT Al Haraki Galang Kesadaran Siswa terhadap Perilaku Perundungan

23 December 2023 - 06:07 WIB

Gelar Haraki Golden Star Award 2023: Puncak Inspirasi dan Prestasi di SIT Al Haraki

19 December 2023 - 12:25 WIB

Dukung UMKM Tembus Pasar Global, Universitas Gunadarma Adakan Pembinaan UMKM Berbasis Kemitraan

7 December 2023 - 06:58 WIB

Trending on Headline