DepokNews — Melompat dari ketinggian membuat nyawa seperti hilang sesaat. Hal itu menjadi sebuah rasa tersendiri saat terjun dan berayun-ayun di bawah Jembatan GDC, Grand Depok City.
Jembatan yang terletak di wilayah GDC ini memiliki ketinggian sekitar 10 meter di atas permukaan Sungai Ciliwung yang membentang di bawahnya.
Sejumlah mahasiswa dan pemuda Kota Depok belum lama ini menggelar acara Bridge Jumping di jembatan tersebut. Mereka yang tertarik ikut merasakan sensasi “ayunan menantang maut” sesaat saat melompat itu adalah warga umum dari berbagai daerah.
Pendiri Bridge Jumping Kota Depok, Bambang, mengaku bahwa komunitas ini tergolong komunitas baru di Depok. Komunitas Bridge Jumping ini ditujukan sebagai wahana permainan buat masyarakat yang menyukai hal-hal baru.
“Jadi kita punya dua pilihan tempat untuk melompat. Dari atas jembatan dengan ketinggian 10 meter atau dari tiang bawah jembatan dengan tinggi 8 meter. Lalu nanti mereka harus melompat dari atas dan akan terlihat seperti berayun-ayun di atas sungai ciliwung ini,” ungkapnya kepada Tim Depoknews.id, Kamis (8/6/2017).
Bambang menambahkan, semua perlengkapan aman. Peralatan yang digunakan berupa perkakas panjat tebing yang mereka miliki seperti tali, dan sebagainya. Disebut bridge jumping, karena yang melompat akan terjun dari besi-besi kerangka yang ada di bawah jembatan, bukan dari atas jembatannya.
Setelah melompat, mereka akan berayun-ayun di atas air sungai selama beberapa menit sebelum naik ke atas untuk menyudahi bridge jumping itu.
Para pelompat sebelum terjun dipasangi alat-alat pengaman dulu seperti tali, helm dan sabuk. Dari atas tampak mudah saja, namun setelah dilakukan ternyata sensasinya sangat jauh berbeda. Rasanya nyawa seperti hilang untuk beberapa detik.
Salah seorang perempuan yang merupakan Mahasiswa ISIP, Vina, mengaku baru pertama kali mencoba wahana seperti itu. Awalnya ia merasa ragu, tetapi karena dirinya memiliki keyakinan kuat dan rasa penasaran akhirnya ia memberanikan diri untuk lompat dari ketinggian 10 meter.
“Rasanya itu kaya orang mau bunuh diri. Tinggi banget, dan pokoknya serem deh. Tapi, rasa serem itu terlupa pas kita udah lompat dan berayun-ayun. Peringatan aja ya, buat yang punya penyakit jantung, hipertensi, dan epilepsi jangan pernah mencoba karena sedikit berbahaya buat kesehatan mereka. Namun buat kalian yang suka tantangan silahkan dicoba, pasti ketagihan seperti saya,” ajaknya. (Meida)
Facebook Comments Box