DepokNews — Untuk memacu pertumbuhan ekonomi, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok akan memprioritaskan pekerjaan pembangunan jalan lingkungan (jaling) dan drainase di wilayah pada tahun 2019. Hal ini mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021 yang telah ditetapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Kami imbau forum RW untuk mengusulkan pembangunan jaling dan drainase pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2018. Pasalnya, kedua pekerjaan tersebut tinggal 25 persen lagi. Jadi akan kita fokuskan pada pembangunan infrastruktur tersebut,” ujar Kepala DPUPR Kota Depok, Manto, Minggu (28/01/18). seperti dikutip depok.go.id
Usulan tersebut, kata Manto, akan ditampung oleh DPUPR. Bahkan, pihaknya mengatakan, jika memang anggaran kelurahan yang telah ditetapkan Rp 2 miliar tidak mencukupi. Maka, bisa diakomodir dalam Musrenbang tingkat kota.
“Jika tidak diakomodir lagi, maka akan kita intervensi melalui anggaran kota oleh Bidang Sumber Daya Air (SDA) atau Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Drainase Lingkungan dan kita sesuaikan dengan anggaran. Jika memang tidak bisa diintervensi tahun 2019, bisa kita masukkan ke anggaran 2020, yang penting datanya sudah masuk,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga meminta warga untuk menyerahkan data lokasi yang berpotensi terjadi genangan atau banjir di wilayah masing-masing. Menurutnya, ini perlu diantisipasi, agar genangan tidak meluas hingga ke wilayah di sekitarnya.
“Mudah-mudahan Musrenbang 2018 ini bisa menghasilkan usulan pembangunan yang merata di Kota Depok,” pungkasnya.