DepokNews–Saat itu tholinah cukup panik.. Dan kami semua berkumpul di mushola resort untuk terus berdzikir dan tetap bertilawah sambil berkoordinasi.. Sampai kemudian pengelola resort menyampaikan mereka siap untuk membantu evakuasi ke daerah yg lebih tinggi dengan menggunakan mobil2 yg ada.. Termasuk mobil tamu yg berniat bermalam villa..
Saat itu kami baru tahu bahwa beberapa ratus meter sebelum umbul tanjung dan setelah umbul tanjung air meluap kejalanan menghancurkan bangunan yg ada disitu dan ajaibnya air hanya menyentuh pagar batas belakang villa umbul tanjung dan tentunya ini atas kehendak allah, allah telah menyelamatkan kami …
Dan kami pun bisa melalui jalur evakuasi sampai perumahan menduduk dengan aman.. Padahal beberepa meter dari jalur evakuasi jalanan sdh tdk bs dilalui kendaraan.. Dan qadarullah, alhamdulillah jalur evakuasi itu ternyata berakhir di Nurul Fikri . Walaupun harus melalui jalan terjal, licin karena hujan dan hutan..
Masya allah, allah menjaga kami mungkin karena saat itu kami menjaga kalam nya ini baru di dunia.. di akhirat kelak semoga allah juga akan menjaga siapa saja yg menjaga interaksinya dg al qur’an dari api neraka..
Aamiin yaa robb..
Sumber: https://www.eramuslim.com/berita/nasional/tsunami-banten-kisah-anak-anak-nurul-yang-ikut-quran-camp-fikri-di-anyer.htm/2#.XB9XQlUzbIU