DepokNews- Anggota DPRD Kota Depok Endah Winarti, dikenal energik dan ceplas ceplos saat berkomunikasi dengannya. Namun, di tengah tahapan kampanye pada Pilkada 2020 lalu, , perempuan berhijab ini sempat hilang bak ditelan bumi.
Sebab, usai debat kandidat perdana yang diselenggarakan KPU Kota Depok di salah satu televisi swasta nasional, ia merasa tidak enak badan, hingga akhirnya diswab dan dinyatakan positif Covid-19.
“Pulang dari debat kandidat, besoknya 28 November saya tidak enak badan, dan jam 1 siang, di swab, hasilnya keluar jam 3 sore, dinyatakan positif,” kata Endah yang juga Sekretaris Umum DPC Partai Demokrat Depok.
Ia sendiri mengaku, sering menolong banyak orang yang terindikasi atau positif Covid-19, dengan memberikan dukungan moril. Namun, begitu dinyatakan positif, wakil rakyat daerah pemilihan (Dapil) Kota Depok 4 (Sukmajaya) ini pun sempat panik dan menangis.
“Anak yang sulung positif juga, kami sama-sama kena. Begitu kena sendiri luar biasa khawatir dan jadi panik, nangis karena saat itu suami sedang dinas di luar kota. Saat positif Covid-19 itu, kehilangan indra penciuman, jadi tidak bisa mencium bau. Masya Allah, nikmat kita sedikit diambil Allah saja sudah panik dan takut,” tuturnya.
Setelah dinyatakan, ia dirawat di RS Bunda Menteng hingga delapan hari dan isolasi mandiri di rumah hampir satu minggu full. Selama menjalani perawatan tersebut, Endah pun disiplin dan memiliki motivasi tinggi agar terbebas dari Covid-19, mulai dari berjemur tiap pagi minimal 1 jam, mengkonsumsi vitamin, minum air minimal 2,5 liter per hari dan tidur minimal tujuh jam sehari.
“Rasanya pegal, mual dan tidak bisa mencium bau. Jadi, selama kena Covid-19, motivasinya ya ingin sembuh dan disiplin, sampai meminum ramuan tradisional, memohon ke Allah SWT agar diberikan kesembuhan,” katanya.
Yang menjadi motivasi untuk sembuh, sambung Endah, adalah dukungan dari keluarga, dan para Ketua RT dari RT1 hingga RT13 yang sampai membuat video bagi dirinya.
Karena kita masih dibutuhkan keluarga dan masyarakat, jadi kita optimis harus sembuh,” papar Endah yang juga Ketua RW13 Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya.
Terlebih, tugasnya sebagai salah satu partai pengusung Calon Walikota dan Wakil Walikota Nomor Urut 2, Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono belum selesai, di mana ia ingin terus mengkampanyekan kandidat yang diusung Koalisi Tertata Adil Sejahtera tersebut
Makanya saya ingin cepat cembuh dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Saya ingin Kampanyekan Pak Idris dan Pak Imam, kangen orasi menangkan pak Idris dan pak imam. Sampai saya bilang masih harus sembuh dan semangat ingin kampanye, tinggal detik-detik terakhir,” tutup Endah. (Mia)
