Menu

Dark Mode
GEMMARIN (Gerakan Matahari Imam Ririn) Wilayah Sawangan Mendeklarasikan Dukungan Kepada Calon Wali Kota dan Wakil Walikota Depok Nomor Urut 1 PKN Resmi Dukung Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq dalam Pilkada Depok 2024 Imam Budi Hartono Siap Hadapi Debat Pilkada Depok: “Kami Sudah Terlatih Tanya Jawab dengan Masyarakat” Ahmad Syaikhu dan Imam Budi Hartono Sowan ke Kediaman Habib Abubakar Al Busyro Citayam Grib Jaya DPC Kota Depok Tegaskan Dukungan Penuh untuk Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq 700 Instruktur Senam di Depok Deklarasikan Dukungan untuk Pasangan Asih dan Imam Ririn

Nasional

Vokasi UI Kenalkan Aplikasi Deteksi Gangguan Kesehatan Mental Anak

badge-check


					Vokasi UI Kenalkan Aplikasi Deteksi Gangguan Kesehatan Mental Anak Perbesar

DepokNewe — Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI) yang diketuai oleh Ari Nurfikri, S.K.M., M.M.R., dosen Program Studi Administrasi Rumah Sakit, bersama tim, memberi edukasi tentang Deteksi Dini Gangguan Mental Pada Anak, melalui 3 rangkaian kegiatan dan pengenalan aplikasi karya mahasiswa. Rangkaian kegiatan itu dilakukan pada November-Desember 2021.

Ketiga rangkaian kegiatan itu adalah Pendampingan Guru dan Orang Tua Siswa Dalam Mendeteksi Secara Dini Gangguan Kesehatan Mental Pada Anak Tunarungu di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 11 Jakarta, Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Mental pada Anak di Masa Pandemi Covid-19, serta Evaluasi Pemahaman terhadap proses deteksi.

Pada rangkaian kegiatan tersebut diperkenalkan Aplikasi Bonding, yaitu sebuah prototype aplikasi dengan fitur screening yang dapat mendeteksi gangguan kesehatan mental pada anak tunarungu. Permainan Ular Tangga Max (Ugamax) juga diperkenalkan sebagai medium untuk mendekatkan anak tunarungu dengan orang tuanya. Kegiatan dilakukan secara daring dan luring di SLB Negeri 11 Jakarta, dihadiri oleh para guru, orang tua serta masyarakat umum.

Ari Nurfikri menjelaskan bahwa permasalahan kesehatan mental anak banyak terjadi, namun hal itu terlambat disadari oleh para pendamping –baik orang tua, maupun guru. “Terlebih pada anak tunarungu yang memiliki keterbatasan komunikasi, tentunya akan lebih menantang.

Maka, pengabdian masyarakat ini berusaha untuk memberikan edukasi, pemahaman tentang gejala-gejala gangguan kesehatan mental, cara mengatasi, serta mendorong agar para orang tua dan guru tidak segan untuk berkonsultasi kepada ahli jika mendapati gejala gangguan mental pada anaknya,” ujar Ari.

Pada webinar Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Mental pada Anak Tunarungu yang dilakukan pada November 2021, sebagai program pendampingan Guru dan Orang Tua Siswa SLB Negeri 11 Jakarta, hadir Christophorus Budidharma, B.Sc., Kepala Divisi Pendidikan Silang.ID, sebuah perusahaan teknologi edukasi yang menyediakan layanan pembelajaran Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO). Christophorus menyampaikan pola pembelajaran berbasis teknologi bagi anak tunarungu.

Facebook Comments Box

Read More

Diskusi Publik GEMA JASKITA “Menuju Demokrasi yang Bersih dan Bermartabat”

12 February 2024 - 07:34 WIB

Pimpinan BAZNAS RI Dorong Optimalisasi OPZ Melalui SIMBA, Disampaikan Dalam Islamic Philanthropy Outlook 2024

4 January 2024 - 12:20 WIB

Kolaborasi Simpul Relawan Anies Kota Depok, Adakan Bimtek Saksi TPS & Sosialisasi Aplikasi Hitung Cepat

23 October 2023 - 09:46 WIB

Pemimpin PKS Lepas Keberangkatan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Anies-Muhaimin

20 October 2023 - 14:42 WIB

Nur Azizah Tamhid Prihatin Terhadap Degradasi Moral Bangsa Akibat Propaganda LGBT dan Pergaulan Bebas

16 October 2023 - 08:48 WIB

Trending on Headline