Menu

Dark Mode
Ide Keren dan Kreatif, Bantuan Makan Sahur di Depok 20 Alasan Warga Nyaman Tinggal di Kota Depok Santika Hotel Depok Kenalkan Menu Malaysia Kota Depok Masuk Zona Rawan Narkoba Duh! Ada 3700 Perceraian Di Depok Selama 2016, Media Sosial Menjadi Penyebab Utama

Ragam

SDIT MU CINERE JUARA 1 SEKOLAH IKM SD SE KOTA DEPOK

badge-check


					<em>SDIT MU CINERE JUARA 1 SEKOLAH IKM SD SE KOTA DEPOK</em> Perbesar

DepokNews–SDIT Miftahul Ulum Cinere Depok adalah sekolah yang lulus dalam Program Sekolah Penggerak (PSP) di Kota Depok yang dinobatkan langsung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI melalui Dinas Pendidikan Kota Depok.

Program Sekolah Penggerak (PSP) adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).

Kemendikbudristek mendorong kepala sekolah, guru dan satuan pendidikan betul-betul memahami Kurikulum Merdeka, agar bisa optimal dalam implementasinya.

Untuk memudahkan para tenaga pendidik memahami Kurikulum Merdeka, Kemendikbudristek mengembangkan wadah untuk para guru dalam mengakses informasi-informasi penting yaitu melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM) PMM ini penting dalam rangka memahami bagaimana proses Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), khususnya bagi para guru sebagai pelaksana kegiatan proses pembelajaran di satuan pendidikan.

Dalam memahami implementasi Kurikulum Merdeka, ada 4 tahapan yang harus dipahami oleh para guru. Pertama memahami Garis Besar Kurikulum Merdeka, kemudian memahami Pembelajaran dan Asesmen, memahami Pengembangan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan dalam Kurikulum Merdeka, dan yang terakhir memahami Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

IKM dilakukan secara bertahap sesuai kesiapan satuan pendidikan. Oleh karena itu pendaftaran dilakukan secara mandiri. Satuan pendidikan dapat memilih 3 opsi dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Bisa memilih opsi Mandiri Belajar, Mandiri Berubah dan Mandiri Berbagi.

Berdasarkan laporan Sekolah IKM jenjang SD Swasta dari Dinas Pendidikan Kota Depok dari 163 sekolah SD Swasta se-Kota Depok tercatat
SDIT Miftahul Ulum Cinere Depok meraih rekor terbanyak jumlah guru dalam menyelesaikan PMM.

Jumlah guru SDIT Miftahul Ulum Cinere Depok saat ini ada 64 orang. Dari jumlah 64 guru SDIT Miftahul Ulum yang mampu login PMM sebanyak 59 guru karena 5 guru belum memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK). Dari 59 guru tercatat sudah 59 yang menonton video, 58 lulus postest, dan 44 lulus topik.

Kegiatan Implementasi Kurikulum Merdeka melalui Platform Merdeka Mengajar diawali dari login, menonton video, menyelesaikan postest, dan menyelesaikan topik adalah sebuah aktivitas yang memerlukan konsentrasi tinggi, memerlukan waktu berhari-hari, dan penuh kehati-hatian.

Atas dukungan dan support dari yayasan, bimbingan dan arahan Ibu Safiah Zuhra (Dinas Pendidikan Kota Depok), manajemen sekolah, dan kegigihan para guru akhirnya SDIT Miftahul Ulum dapat meraih prestasi spektakuler di penghujung tahun 2022 dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM) dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).

Facebook Comments Box

Read More

Pergeseran Lingkungan Strategis Global Memperkuat IndonesiaU ntuk Mendukung Perjuangan Kemerdekaan Palestina

18 December 2025 - 04:56 WIB

Aksi Nyata Kemanusiaan! Pegawai PT Tirta Asasta Kota Depok Bantu Korban Banjir di Sumatera

17 December 2025 - 06:45 WIB

Talk Show Parenting Keluarga di SDIT Ar-Rahmah Pancoran Mas: “Merajut Cinta Sampai ke Surga-Nya” 

16 December 2025 - 17:36 WIB

Serap Aspirasi Warga Jatirasa Bekasi, Hj. Iin Nur Fatinah Fokuskan Pengawasan pada Banjir dan Program Sosial

16 December 2025 - 09:15 WIB

Hj. Iin Nur Fatinah Apresiasi Semangat dan Inspirasi Komunitas Tunanetra Yaktami Depok

16 December 2025 - 09:09 WIB

Trending on Ragam