DepokNews – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty menegaskan, kabar yang beredar terkait Jembatan Gantung Parung Serab di Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya yang roboh diterjang arus deras sungai Ciliwung adalah tidak benar atau hoaks.
Yang benar, jembatan tersebut memang sengaja diambrukkan karena sedang dalam masa revitalisasi atau perbaikan.
“Bukan jembatan roboh, tetapi memang sedang dalam tahap pembongkaran untuk diganti dengan yang baru,” katanya, Jumat (03/11/23).
Dijelaskannya, terdapat sisa tiang bongkaran di sisi Kelurahan Depok yang belum sempat diangkat saat proses pembongkaran. Akibatnya, tali yang ada di tiang tersebut terbawa arus Sungai Ciliwung yang berada di bawah jembatan.
“Jadi saya tegaskan bukan jembatan roboh seperti yang diberitakan di luar. Sisa bongkaran yang di bawah sungai ini masih saling mengait, ketika hujan aliran sungai deras, otomatis terbawa air sehingga menarik tiang pilon jembatan di sisi Jalan Bakti Kelurahan Depok yang belum dibongkar,” ucapnya.
Citra menyebut, tidak ada warga yang terluka atas kejadian itu. Hanya, asbes salah satu rumah yang mengalami kerusakan dan langsung diganti oleh pelaksana di lapangan.
“Material sudah diganti dan akan dipasang oleh pelaksanaan lapangan sebagai bentuk tanggung jawab,” terangnya.
Untuk diketahui, DPUPR Kota Depok tengah melakukan perbaikan Jembatan Gantung, Parung, Serab, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. Perbaikan menggunakan anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) tahun 2023.
Pembangunan dimulai sejak 27 Oktober hingga 30 Desember mendatang.
Sumber : depok.go.id