DepokNews— Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Iin Nur Fatinah, menggelar kegiatan Reses di Kecamatan Beji, Kota Depok, pada Rabu, 26 November 2025. Kegiatan ini dihadiri tokoh masyarakat, pengurus PKK, kader posyandu, serta para ustadzah dan ketua majelis taklim dari berbagai wilayah.
Reses tersebut menjadi ruang dialog antara wakil rakyat dan masyarakat terkait berbagai kebutuhan serta persoalan yang dihadapi warga. Beragam aspirasi muncul, mulai dari isu keluarga, pemberdayaan perempuan, hingga penguatan layanan posyandu di lingkungan masyarakat.
Selain mendengarkan masukan, Iin Nur Fatinah juga memberikan pembekalan seputar parenting, terutama tentang tujuh bahasa cinta yang dapat diterapkan dalam hubungan antara orang tua dan anak, suami-istri, hingga interaksi sosial di masyarakat.
Dalam sesi curhat dan diskusi, banyak ibu-ibu menyampaikan berbagai kendala dan kebutuhan terkait penguatan posyandu di wilayah mereka. Permasalahan fasilitas, kebutuhan kader, hingga peningkatan kualitas layanan menjadi poin yang disorot.
Menanggapi hal tersebut, Iin menyampaikan komitmennya untuk membawa aspirasi itu ke tingkat Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Insya Allah masukan dari ibu-ibu semua akan kami bawa ke tingkat Pemprov Jabar untuk dicarikan solusi bersama,” ujar Iin di hadapan peserta.
Pada kesempatan ini, Iin juga menekankan pentingnya seni berkomunikasi dalam keluarga. Menurutnya, kemampuan membangun komunikasi yang baik menjadi kunci keharmonisan rumah tangga dan lingkungan sosial.
Ia menjelaskan bagaimana pola komunikasi yang tepat dapat membantu menyelesaikan konflik, memperkuat hubungan, serta menciptakan suasana keluarga yang lebih positif.
Kegiatan berlangsung penuh semangat dan antusias. Para tamu undangan aktif berdialog, menyampaikan pertanyaan, serta berbagi pengalaman. Acara ditutup dengan sesi diskusi terbuka yang memperkuat kedekatan antara wakil rakyat dan masyarakat.







