DepokNews- Menjelang Pemilu 2024, pendaftaran dan perekrutan anggota ad hoc Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), sudah dimulai per 15-21 September 2021.
Bawaslu Kota Depok sendiri mulai melakukan sosialisasi ke 11 kecamatan yang ada di Kota Depok.
Penetapan pelaksanaan pembentukan Panwascam dengan terbitnya Keputusan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum nomor 314/HK.01.00/k1/09/2022 tentang pedoman pelaksanaan pembentukan Panwascam dalam Pemilu serentak 2024 yang ditandatangani oleh Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, yang ditujukan kepada Bawaslu Kabupaten/Kota pada 9 September 2022.
Seperti, Jumat (16/09), Bawaslu Kota Depok yang diwakilkan Komisioner Bawaslu, Sriyono dan Staf Sekretariat Bawaslu, Ichsan melakukan sosialisasi kepada Camat Sawangan, Anwar Nasihin di Kantor Kecamatan Sawangan.
“Sosialisasi ke Camat Sawangan terkait rencana pembentukan Panwascam dan penugasan Kepala Sekretariat (Kasek) Panwascam,” kata Sriyono beberapa waktu lalu.
Sosialisasi ini dilaksanakan, sambung Sriyono, agar pihak kecamatan Sawangan mempersiapkan SDM dan mengumumkan kepada masyarakat di kecamatan Sawangan bahwa Bawaslu akan membuka kesempatan untuk jadi Panwascam.
“Pengumuman agar ditempel di mading/papan pengumuman atau tempat yg mudah diakses masyarakat,” sambungnya.
Sebab, kata dia, di antara semua tahapan yang krusial adalah sosialisasi, pemenuhan persyaratan, dan pengumuman pendaftaran. Ia juga menyampaikan jangan sampai proses perekrutan Pengawas Ad Hoc ini tidak tersampaikan secara luas ke masyarakat sehingga minim pendaftar.
Bawaslu telah melakukan sosialisasi tahapan pembentukan Pengawas Pemilu Kecamatan di mulai (10/09) dan sesuai dengan Juknis, Kamis (15/09) Bawaslu Depok membuka pendaftaran dan penerimaan berkas calon anggota Panwaslu Kecamatan.
Ia pun berharap agar warga Depok yang memenuhi syarat dan memiliki integritas dan kapasitas untuk menjadi Panwascam dapat mendaftar sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
“Kita berharap semoga ini berjalan dengan lancar tanpa suatu kendala apapun,” harap Sriyono.