DepokNews — Pencapaian Imunisasi Measles Rubella (MR) di Kota Depok mencapai 80,88 persen. Itu dapat dikatakan Kota Depok jadi salah satu daerah yang pencapaian imunisasi Measles Rubella (MR) terendah di Jawa Barat. Penyebab Kota Depok mencapai angka terendah disebabkan karena banyaknya informasi palsu atau hoaks.
Banyaknya informasi palsu atau hoaks yang menyerang dunia maya atau sosial media terhadap imunsasi membuat Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Lies Karmawati angkat bicara. Menurutnya, beberapa informasi palsu beredar di masyarakat yang membuat orangtua enggan membawa anaknya untuk diimunisasi.
“Beberapa isu antara lain bahan bakunya mengandung babi. Ada juga yang bilang efek sampingnya bisa menyebabkan anak menderita autis. Padahal itu semua tidak benar,” kata Lies.
Masa imunisasi MR secara nasional kini diketahui diperpanjang setelah periode imunisasi pada Agustus-September 2017 selesai. Untuk meningkatkan peserta imunisasi di Depok, Lies menyatakan pihaknya akan menggiatkan lagi sosialisasi ke masyarakat, baik langsung di sekolah-sekolah maupun dalam forum warga salah satunya seperti di kelurahan.
“Kita sampaikan juga bahwa kita sudah mendapat dukungan dari MUI,” ujar Lies.
Facebook Comments Box
