DepokNews–Dua jambret yang beraksi di Jalan Kober Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji dikejar massa, menghindari amukan massa jambret itu meninggalkan motornya di pinggir Kali Ciliwung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun lapangan menyebutkan dua pelaku jambret berhasil menjambret seorang pejalan kaki di Gang Kober.
Namun aksinya itu diteriaki korban sehingga masyarakat berdatangan ke lokasi kejadian lalu mengejar dua pelaku pejambretan.
Ketua RW 04 Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji Ropiih mengatakan pada Senin (1/18) malam telah terjadi aksi perampasan telepon genggam di Gang Kober oleh dua pelaku jambret terhadap salah satu pejalan kaki.
Korban teriak lalu mengundang masyarakt sehingga warga datang ke lokasi kejadian penjambretan.
Dua pelaku jambret itu diduga tidak mengenal wilayah sehingga usai beraksi di Gang Kober lari ke Gang Kober bawah.
Di mana Gang Kober bawah merupakan jalan buntu sungai Ciliwung dan tidak ada jalan tembus.
Namun massa tidak berhasil menangkap dua pelaku penjambretan massa hanya menemukan satu unit motor matic warna merah putih bertuliskan sticker Zamannya Bersama atau Zambret.
“Motor yang ada dipinggir kali itu warga engak ada yang mengaku bukan miliknya, kita duga motor itu milik dua pelaku zambret yang melarikan diri”katanya.
Setelah dikejar hingga pukul 06:00 selasa (2/18) massa gagal menangkap dua pelaku dan kemudian motor diduga milik jambret di bawa ke Mapolsek Beji.
Sementara itu ditempat berbeda Kapolsek Beji Kompol Yenny Angraini Sihombing membenarkan ada penemuan motor diduga milik pelaku kejahatan.
“Motornya sekarang sudah ada di Polsek. Tim kita masih menyelidiki motor siapa,”katanya.
Menurut dia mengaku ada laporan masyarakat ditemukan satu unit motor tidak bertuan ditinggal begitu saja di pinggiran ujung gang.
“Masih terus kita selidiki, ada dugaan motor tersebut milik pelaku kejahata yang ditinggalkan,”katanya.
