Menu

Dark Mode
Rakor Satgas PKDRT & TPPO Kelurahan Cilangkap Edukasi Gizi Seimbang Untuk Pencegahan Stunting Pada Anak Balita Di TPA Baitul Ilmi Di Desa Rawapanjang Penyakit Jamur sebagai Ancaman Kesehatan Global Tersembunyi Depok Bersatu untuk Palestina Merdeka PT Tirta Asasta Depok Dukung Pemulihan Akses Air Bersih Bagi Korban Bencana Alam Sukabumi Jembatan Penghubung Antara RW 19 dan RW 17 Pancoran Mas Diresmikan Hasil Aspirasi Aleg Moh Hafid Nasir

Bisnis

Dodol Betawi Kukusan Beji Depok Yang Diminati Hingga Luar Negeri

badge-check


					Dodol Betawi Kukusan Beji Depok Yang Diminati Hingga Luar Negeri Perbesar

Depoknew.id – Dodol khas betawi buatan mbak Nisa bermerek Harum ini ternyata sudah punya pasar tersendiri hingga luar negeri.

“Biasanya dibawa para jamaah umrah dan haji untuk dikonsumsi di sana. Selain itu para penyelenggara umrah dan haji juga meminta tambahan kiriman karena ternyata dodol betawi Harum disukai juga oleh warga yang tinggal di Arab”, kata KHairunnisa yang kerap dipanggil Nisa, Depok 22 April 2017 di pelataran kecamatan Beji.

Menurut pengakuan Nisa, dodolnya makin diminati setelah ia memperbaiki cara pengolahan dodolnya dengan belajar dari cara produksi salah satu pabrik dodol besar di Garut Jawa Barat.

“Saya ikuti sarannya. Dengan cara pengolahan yang baru, dodol betawi Harum matangnya seratus persen dan merata. rasanya juga makin terjaga. Buktinya dodol Harum makin diterima pasar setelah saya mengubah proses produksinya”, ungkap Nisa.

Permintaan dodol betawi semakin meningkat dengan makin bergairahnya warga Depok yang berangkat umrah dan haji. Padahal sebelumnya dodol betawi hanya dikonsumsi saat lebaran atau jadi oleh-oleh mahasiswa UI Depok yang ingin pulang kampung ke daerah masing-masing asalnya saat liburan.

Dodol Aseli Betawi merek Harum, salah satu produk unggulan Kecamatan Beji Kota Depok. Satu kotak ini dapat dibeli dengan Rp40 ribu (Foto Firtra Ratory Depoknews.id)

“Para mahasiswa biasanya memborong sebelum pulang kampung. Terutama saat jelang lebaran di mana pesanan juga datang dari warga Depok”, ungkap Nisa.

Untuk yang dodol dalam kemasan kotak sedang dan atau bentuk bulat panjang berbungkus plastik harganya hanya Rp20 ribu. Sementara yang berbungkus kotak besar harganya Rp40 ribu.

Menjelang bulan puasa dan lebaran, permintaan dodol sudah mulai berdatangan dan persiapan produksi juga sudah dimulai.

Tekstur dodol Betawi produksi warga Beji Kota Depok yang kualitasnya tak kalah dengan dodol Garut. (Foto Firtra Ratory Depoknews.id)

“Alhamdulillah, setiap jelang lebaran kami memproduksi dodol bisa mencapai satu ton. Produksinya dibantu para tetangga di Kukusan Beji Depok,” tambah Nisa.

Dodol harum menurut Nisa juga tetap mempertahankan rasa orisinil karena pertimbangan permintaan dan menjaga keaslian dodol betawi.

Nisa (berkerudung ungu) bersama dodol betawi Harum buatannya di stand UMKM Unggulan Kecamatan Beji Kota Depok, Sabtu 22 April 2017. (Foto Firtra Ratory Depoknews.id)

Bisnis dodol yang sudah berjalan hingga tiga generasi yang sudah eksis sejak tahun 90-an ini ternyata telah menyandang label halal MUI sejak sepuluh tahun lalu.

Facebook Comments Box

Read More

PERBAKIN Depok Gelar Muskot ke -3, H. Imam Musanto Kembali Terpilih Sebagai Ketua Periode 2024 – 2028

26 November 2024 - 09:35 WIB

Luar Biasa, Kampanye Akbar Imam Ririn di Stadion Mahakam Depok Dibanjiri Lebih Kurang 30 Ribu Masa

23 November 2024 - 16:11 WIB

Gencarkan Sosialisasi Pilkada KPU Depok Gandeng PWI, Optimis Partisipasi Pemilih Capai 80 Persen

19 November 2024 - 16:57 WIB

Hari Pencoblosan Semakin Dekat, Elektabilitas Imam-Ririn Unggul di Pilkada Depok 2024

16 November 2024 - 17:15 WIB

Kerja Nyata Imam Budi Hartono : Depok Segera Miliki TPST, Solusi Efektif Atasi Masalah Sampah

2 November 2024 - 19:46 WIB

Trending on Headline