DepokNews–Hari Santri Nasional (HSN) 22 Oktober 2022, Gerakan Aspirasi Masyarakat dan Pedagang (GASMAP) menggelar Seminar Nasional secara daring. Webinar tema “Kebangkitan Ekonomi Komunitas Santri dan Pesantren untuk Kebangkitan Ekonomi Indonesia”. Hal itu dibenarkan founder dan konseptor GASMAP Azman Ridha Zain. “Penyelenggaraan Seminar ini adalah sebagai implementasi dari penyaluran aspirasi komunitas santri. Mereka menginginkan agar dapat berperan lebih besar dalam mewujudkan kesejahteraan di bidang ekonomi,”ujarnya seusai membuka dan memandu acara.
Azman mengungkapkan, dalam seminar tersebut menghasilkan beberapa poin penting. Diantaranya, komitmen bersama untuk mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat. Yaitu: melalui kerja sama unsur pemerintah, pengusaha dan komunitas pesantren. Disamping itu, lanjutnya, penguatan jejaring ekonomi antar sesama Pesantren dan komunitas santri. “Perlu dilibatkannya Pesantren dan masyarakat pedesaan untuk mewujudkan ketahanan pangan. Yakni dengan memanfaatkan lahan produktif bekerjasama dengan pengusaha yang memiliki kemampuan penjualan, jaringan distribusi dan jejaring ekspor,”katanya.
Dikatakannya, pendirian GASMAP yang ide awalnya dipelopori oleh Abdul Rosyid Arsyad, Ketua Umum Komite Pedagang Pasar (KPP). Merupakan sebuah Perkumpulan yang memiliki visi dan misi untuk menyerap dan menyalurkan aspirasi masyarakat. Serta pedagang dalam berbagai bidang yang terkait dengan kepentingan orang banyak. Salah satu programnya pemberdayaan potensi, bakat, hobi, keahlian berbagai elemen masyarakat dan pengusaha/pedagang. Yaitu: untuk mendukung keberhasilan berbagai program kerja pemerintah dan wakil rakyat sesuai UU.
Seminar tersebut menghadirkan tiga nara sumber dari kalangan Pesantren dan praktisi. Yaitu Guntur Subagja tentang: Peran Santri dan Pesantren dalam Meningkatkan Perekonomian Indonesia. Pamrihadi Wiraryo, Dirut Food Station Tjipinang yang membahas tentang Strategi Pemasaran: strategi wirausaha produk pangan/ bahan pokok secara grosir dan retail. Umi Waheeda, tokoh Pengusaha Perempuan Inspiratif Muslimah yang juga sebagai Pimpinan Pesantren Nurul Iman Parung Bogor, tentang Strategi UMKM Pesantren menembus Pasar Domestik dan Pasar Expor. Acara berjalan lancar dan sukses.