DepokNews — Depok – Kamis (08/03) Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI kembali mengadakan acara rutin tahunan yang berskala nasional, yaitu Gebyar Ekonomi Syariah (GES) yang mana pada tahun ini untuk 12 kalinya diadakannya. Gebyar Ekonomi Syariah ini merupakan salah satu acara yang mengenalkan Ekonomi Islam lebih jauh lagi kepada masyarakat umum. Dengan mengusung tema “Indonesia di Era Digital”, tema ini menyinggung bagaimana tingginya tingkat penggunaan media digital yang begitu besar baik di dunia, khususnya di Indonesia sendiri.
Dalam GES 12 diadakan beberapa rangkaian acara yang berskala nasional yaitu, lomba OESN, Meme Comic, Essay, dan Citizen Journalist. Dan juga untuk mengenalkan Ekonomi Syariah sejak dini, GES 12 mengadakan GES Goes to School (GGS). Yang mana GGS ini menargetkan sasaran kepada anak-anak SMA/SMK agar dapat mengenal lebih jauh lagi mengenai Ekonomi Islam.
GGS kali ini diadakan di SMK Yapan Depok. Acara dimulai pada jam 8.30 WIB, dan diawali dengan sambutan pertama oleh Ketua Pelaksana GES 12 Syu’bah Ishmatullah, beliau mengatakan bahwa acara GES ini melalui GGS bertujuan untuk menyerukan kebaikan dan sebagai pelopor bangkitnya Ekonomi Islam di Indonesia. Lalu sambutan dilanjutkan oleh perwakilan Sekolah SMK Yapan sekaligus Ketua DKM dan Pembina OSIS, Muhammad Agus.
Setelah sambutan, dilanjutkan penyampaian materi oleh Reni Marlina dari Mahasiswa STEI SEBI, yang dalam penyampaiannya Reni menyampaikan bahwa “Islam berbeda dengan sistem ekonomi lainnya, syariah yang tidak mementingkan kepentingan dunia tapi diiringi dengan kemaslahatan manusia dan urusan ukhrowi. Dan Ekonomi Isam Sendiri memiliki prinsip yaitu, Kesatuan, Keseimbangan antara dunia dan akhirat, adanya kebebasan antara pemerintah dan masyarakat, tauhid, dan akhlak”