DepokNews- Ketua DPD PKS Depok Imam Budi Hartono, mengaku bahwa jabatan yang diemban saat ini adalah amanah yang harus dijalankan.
Amanah menjadi ketua DPD PKS Depok kata Imam, sejatinya adalah pekerjaan rumah yang sangat berat.
Amanah ini sejatinya adalah pekerjaan rumah yang sangat berat. Namun saya yakin jika kita bersama rakyat, tidak membohongi mereka, berjuangan bersama mereka maka sejatinya cinta merekah dan tercipta untuk PKS, ” tulis Imam Budi Hartono di akun Instagramnya.
Meski begitu, Imam Budi Hartono akan terus berkhidmat untuk rakyat dan terus berjuang atas nama rakyat.
“PKS terus berkhidmat untuk rakyat dan berjuang atas nama rakyat, ” ucap Imam.
Imam menerangkan alasan kenapa terpilih sebagai ketua DPD PKS Depok karena ada kebijakan baru di pusat.
Di mana kader PKS yang menjabat sebagai pejabat publik harus menjadi ketua pengurus partai.
“Ada kebijakan baru, kader yang jadi pejabat publik harus jadi pengurus. Ini sudah menjadi kebijakan,” ucap calon Wakil Wali Kota Depok terpilih pada Pilkada 2020 ini.
Imam menegaskan, dipilihnya sebagai ketua tidak ada hubunganya kedekatan dengan Presiden PKS dan tidak ada lobi-lobi politik agar terpilih sebagai ketua DPD PKS.
“Gak ada hubungan kedekatan dengan presiden PKS. Kalau masalah lobi, terbalik. Ketika saya ditetapkan, saya tidak berharap menjadi ketua DPD.
Berharap yang lain saja yang menjadi ketua. Tapi DPP PKS menolak, tetap saya mengemban amanah sebagai ketua,” pungkas Imam.(Mia)