DepokNews–Pasangan Calon Walikota Mohammad Idris dan Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono bukan pimpinan Janji Banyak Realisasi Lalai.
Ketua Tim Relawan Inovatif Loyalis Idris Imam Sejati atau Triilis, Yusuf Trilis Hendra kepada wartawan mengatakan Idris Imam bukanlah seorang pimpinan Janji Banyak Realisasi Lalai atau Jablai.
Akan tetapi kedua pasangan ini merupakan pimpinan yang sudah merealisasikan janjinya kepada masyarakat Kota Depok.
“Kami nilai Idris Imam bukanlah pasangan yang Jablai akan tetapi pasangan yang sudah merealisasikan janjinya dan
membawa pembangunan Kota Depok yang lebih baik,”katanya saat kegiatan penyerahan Jersey Triilis kepada Imam Budi Hartono.
Dia mengatakan janji janji yang sudah dikampanyekan sebelumnya ternyata sudah terealisasi.
Mohammad Idris tidak pernah ingkar janji, bahkan hampir 10 janjinya sudah dipenuhi dalam kepimpinannya.
Karena sudah terbukti dalam lima tahun bekerja dengan sungguh-sungguh dan terbukti memenuhi janjinya untuk warga Depok.
Salah satu janji Idris pada Pilkada 2015 adalah membangun banyak taman di Depok dan saat ini sudah banyak taman-taman di Depok dan saat ini sedang ada pembangunan RSUD di bagian Timur Kota Depok.
Mohammad Idris memiliki kinerja baik dalam masa kepemimpinannya. Contohnya, sudah terpenuhinya berbagai macam bentuk seperti pemberian beasiswa kepada warga tidak mampu sebagai bagian dari janji kampanye.
RSUD wilayah timur akan terbangun pada 2021 dan alun-alun diharapkan terbangun sampai 100 persen.
“Dengan capaian dan 10 janji kampanye bisa menjadi referensi bagi DPD PKS Depok untuk disampaikan ke provinsi dan pusat,” katanya lagi.
Dia menyatakan, Idris mempunyai kinerja yang baik dalam menjalankan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Depok dan jangka panjang (RPJP).
Sementara itu, sosok Imam merupakan sosok yang cinta seni dan budaya.
Bahkan, pendamping Mohammad Idris ini sudah menciptakan 20 lagu, baik tema keluarga, Kota Depok hingga lingkungan.
Dia menambhkan saat Imam Budi Hartono menjadi anggota DPRD Kota Depok dan Propinsi Jawa Barat aspirasinya sudah terserap ke lingkungan masyarakat Kota Depok.
“Alhamdulllah saat bang Imam duduk di dewan usulan kami diserap oleh beliau,”katanya.
“Hidup dengan ilmu akan menjadi terang, hidup dengan seni jadi indah, hidup dengan agama akan menjadi terarah dan bermakna. Hidup tanpa mengenal seni, itu tidak hidup. Artinya, kami lihat Bang Imam ini bukan hanya cerdas, tapi juga pecinta seni dan musisi,” jelasnya.
Sehingga, lanjutnya, duet Idris-Imam ini tidak hanya cepat dalam berfikir dan bertindak, tapi juga FAST dalam arti Fatonah, Amanah, Sidiq dan Tabliq dan bukan pemimpin yang mengumbar janji tanpa realisasi.
“Janji kampanye Pak Kiai Idris terwujud dan aspirasi warga diperjuangkan Bang Imam di legislatif. Jadi jangan lupa pilih nomor 2 di Pilkada,”katanya.
Melihat landasan tersebut maka pasangan Idris dan Imam bisa membawa kemajuan Kota Depok yang berbudaya, aman, dan Depok yang Transaparan, Religius, Indah, Lestari, Inovatif, Sejatherah atau Triilis.