DepokNews- Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Kota Depok, mendukung sepenuhnya Program Imunisasi MR yang dicanangkan pemerintah. JSIT Kota Depok ikut menyosialisasikan Imunisasi MR ke anggota yang tergabung, dan memastikan Sekolah mengikuti program. Baik jenjang SDIT, SMPIT dan SMAIT.
Ketua JSIT Kota Depok, Mahmudin menjelaskan setelah informasi dan surat dari Pemkot Depok serta Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok. Pihaknya langsung menyerukan kepada anggota, untuk berperan aktif membantu pemerintah.
“Kita yang berada di JSIT Depok harus berperan aktif menyukseskan program imunisasi MR,” jelas Mahmudin.
Hahmudin menerangkan, pihaknya juga meminta sekolah aktf dalam menyampaikan info kepada seluruh wali murid yang ada. Agar mengerti dan mengetahui akan ada imunisasi MR yang akan dijalankan disekolah masing-masing dan dilakukan oleh dokter.
Dalam melaksanakan program imunisasi MR, dari JSIT Depok sendiri mengaku tidak ada kesulitan. Hanya beberapa kendala seperti siswa yang sedang sakit, jadi bukam tidak mau tapi bermasalah di kesehatan. Namun, pihak sekolah juga menginformasikan untuk melakukan imunisasi susulan. Pertimbangan orangtua khawatir karena sedang sakit, mala suntik pun ditunda.
“Ada sekitar 5-10 siswa yang sakit dalam pelaksanaan awal. Tapi sudah ikut susulan,” terangnya.
Umumnya orangtua setuju dan merespon dengan positif. Pertanyaan Imunisasi hanya soal tingkat kehalalan. Dari mulai apakah ada larangannya vaksin ini, halal atau haram.
“Namun kami menjelaskan Pemkot Depok tentu sebelumnya sudah memahami dan mengetahui hal tersebut dan kami percaya,” terangnya.
Mahmudin melanjutkan, sampai saat ini ada sekitar 40 SDIT, 15 SMPIT dan 5 SMAIT yang tergabung dibawah naungan JSIT Kota Depok.
“Bila dari kalangan kita, jika belum imunisasi bisa menyusul,dan menghubungi puskesmas. Imbauan secara umum tidak ada dari JSIT Nasional, ini inisiatif dari JSIT Depok saja,” ungkapnya.
Mahmudin menambahkan, tidak ada Sekolah Islam Terpadu di Depok yang menolak Imunisasi MR, jadi semua siswa sudah di vaksin.
“Laporan terakhir semua sudah menjalankan,” ujarnya.
Strategi yang dilakukan JSIT Kota Depok sifatnya hanya imbauan saja. Agar tiap program Pemkot Depok didukung selagi bermanfaat apalagi menyangkut kesehatan.
Pendekatan secara individual juga dilakukan JSIT Kota Depok ke beberapa sekolah, yang sempat bertanya soal imunisasi MR.
“Kalau ke sekolah, saya vulgar saja bilang Walikota Depok adalah seorang Kyai, tidak mungkin tidak mengetahui atau meragukan kehalalan vaksin MR. Sedangkan ke rangtua, berbeda penjelasannya lebih ke dampak dan manfaatnya,” tutup Mahmudin.(mia)
Facebook Comments Box
