Depoknews.id, Jakarta– Lingkaran Survei Indonesia (LSI) melakukan survei terhadap Pilkada DKI Jakarta 2017. Hasil survei sungguh mengejutkan. Survei yang bertemakan status calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan hasilnya banyak warga yang tidak mau dipimpin oleh seorang terdakwa.
“Mayoritas warga menjawab tidak mau dipimpin oleh seorang terdakwa. Ada 60 persen warga yang tidak rela gubernur terpilih adalah seorang terdakwa penista agama. 17, 8 persen rela gubernur DKI seorang terdakwa penista agama, dan 21,8 persen tidak menjawab,” terang peneliti LSI, Adrian Sopa di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selsa (17/1).
Responden ditanya soal status pak Ahok menjadi terdakwa dalam kasus dugaan penistaan agama. “Sebanyak 85,80 persen warga mengaku mendengar akan hal tersebut, 8,00 persen tidak mendengar, dan 6,10 persen tidak tahu,” lanjut Ardian.
Survei yang dilakukan dengan metode sampling multistage random. Jumlah responden 880. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner dan margin of error sekitar 3,4 persen.
Meskipun demikian, Ardian mengatakan pendukung Ahok tetap setia untuk mendukung nomor urut dua tersebut. “Hanya minoritas yang tidak mempersoalkan status terdakwa,” kata Ardian.