DepokNews-Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PC IPNU) Kota Depok menggelar Pesantren Kilat (Sanlat) Kebangsaan. Kegiatan tersebut dilatarbelakangi dengan belakangan ini banyaknya aksi teroris yang terjadi di Indonesia. “Selain materi Sanlat pada umumnya, kita ingin dalam acara ini memberikan materi kebangsaan. Tentunya, kita berupaya menangkal paham radikalisme di kalangan pelajar,”ujar Ketua PC IPNU Kota Depok Faizal Rizqi. Kantor PC IPNU Depok, Jl. Raya Kalimulya, NO. 5B, Kecamatan Cilodong. Selasa (29/5).
Faizal mengungkapkan, kegiatan tersebut diselenggarakan PC IPNU dan Ikatan Pelajar Putri Mahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Depok. Ia mengungkapkan, puluhan peserta ini dari SMAN dan SMK se- Kota Depok. “Kita berharap dari kegiatan ini selain bisa menambah wawasan keagamaan, kegiatan positif romadon, juga untuk memupuk rasa Nasionalisme di kalangan pelajar,”harapnya.
Ketua PC IPPNU Kota Depok Hasnita Vianti mengungkapkan para peserta mendapat beragam materi dan kegiatan ibadah. Diantaranya : one day one juz (satu hari satu juz), kajian shubuh, Ngaji Fiqih Kebangsaan, Islam Nusantara, Interpreunership, ke-Aswaja-an, Peranan Pelajar dalam menangkal radikalisme dan Jurnalistik.
“Selain memperbanyak ibadah di bulan puasa seperti: tadarus, zikir dan mengaji. Para peserta juga dilatih kemandirian dan kebersamaan antar sesama. Sebab, selama tiga hari (27-29) tidak diperkenankan pulang,”paparnya.
Salah satu peserta Sanlat Kebangsaan dari SMAN 3 Depok Tsabita Nida Fadhilah mengaku merasa senang dalam acara tersebut. Pasalnya, menambah pengetahuan barudan teman baru. “Pastinya kita senang dengan mengikuti kegiatan ini. Semoga dengan adanya kegiatan ini kita bisa mengambil pembelajarannya dan bisa dimenerapkan dalam kehidupan,”tandasnya.
Sebagai pemateri dari PC NU Kota Depok, Direktur Lembaga Kajian Yasasan Darul Fatah, Polresta Depok dll.
