DepokNews — Sebanyak 50 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Depok diberikan pelatihan kemasan produk oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok. Kegiatan selama tiga hari ini, bertujuan untuk meningkatkan pemasaran produk UMKM lewat pembuatan kemasan cantik. Pengemasan produk yang bagus diharapkan menarik minat konsumen, serta menambah pengetahuan UMKM terhadap bahan yang aman untuk kemasan makanan, seperti dilansir depok.go.id
“Kita ada 50 kuota yang terdiri dari tiga angkatan, jadi totalnya nanti ada 150 peserta untuk tahun 2017 ini. Sasarannya adalah pelaku usaha yang punya produk, namun kemasannya belum terlihat menarik,” ujar Kepala Bidang perindustrian Disdagin, Catur Sri Astuti usai pelatihan di aula Perpustakaan Kota Depok, Senin (20/03/17).
Dikatakannya, kemasan yang digunakan bukanlah sekadar sebagai pembungkus produk. Tapi, juga dapat berfungsi sebagai informasi kepada konsumen. Sebab, di dalam kemasan harus tercantum beberapa penjelasan terkait isi dari produk tersebut.
“Fungsi kemasan juga bisa sebagai perlindungan konsumen. Dalam kemasan harus tercantum komposisi, berat bersih, masa berlaku produk, sertifikasi halal dan sebagainya yang harus konsumen ketahui. Informasi tersebut merupakan salah satu syarat supaya produk yang dihasilkan UMKM, bisa masuk ke pasar lokal dan nasional, tidak hanya di lingkungan sekitar saja,” jelasnya.
Dengan adanya pelatihan ini, Catur berharap, dapat meningkatkan hasil produk pelaku UMKM. Dengan kemasan (packaging) yang bagus, minat pembeli kepada produk UMKM juga akan meningkat, sehingga mampu mengangkat kesejahteraan pelaku usaha di Kota Depok.
“Kegiatan ini untuk memenuhi keinginan masyarakat dan ini merupakan hasil Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang) 2016 berdasarkan permintaan masyarakat. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, mereka bisa lebih mengenal kemasan yang baik seperti apa, hingga mereka paham dan menerapkan untuk produk yang mereka hasilkan,” tutupnya.