DepokNews — setiap orang harus memiliki persiapan dalam hidupnya, mengingat setiap kebutuhan memiliki perubahan yang begitu cepat. Baik itu dalam bentuk tabungan ataupun investasi. Melihat begitu pentingnya persiapan dalam hidup ini, KSEI IsEF bersama FoSSEI Jabodetabek adakan Sekolah Pasar Modal Syariah (SPMS). Dimulai pada pukul 13.00 Wib, SPMS ini dihadiri oleh 111 peserta baik dari kampus SEBI ataupun dari eksternal. Acara yang dilaksanakan pada selasa (13/03) ini diadakan dengan tujuan untuk memperkenalkan betapa pentingnya persiapan materi seperti menabung dan investasi terkhususnya kepada mahasiswa.
Sekolah Pasar Modal Syariah (SPMS) yang merupakan salah satu rangkaian dari acara Islamic Economic Days 3. Diisi oleh dua praktisi dibidang investasi yaitu Gugus Aryo Swandito ( Henan Putihrai Sekuritas) dan Derry Yustria , SE.,MBA ( Asisten manajer Pasar Modal Syariah). Dalam materinya dua pembicara ini memaparkan mengapa kita harus memilih investasi di pasal modal syariah dan kenapa harus investasi. Pasar saham syariah seperti diketahui adalah pasar saham dengan menggunakan prinsip-prinsip syariah di dalamnya. Baik itu prinsip terhindar dari riba, maisir dan gharar.
“ Dalam investasi saham, syarat-syarat untuk menjadi investor sangatlah mudah. Kita hanya membutuhkan KTP, KTP dan NPWP orang tua yang bekerja, rekening tabungan atas nama pribadi, kartu tanda mahasiswa, kartu keluarga. Dalam investasi di saham syariah, kita akan aman dari riba, maisir dan gharar. Selain itu investasi merupakan proses menuju hidup yang lebih baik,” jelas Gugus Aryo Swandito selaku pembicara dari Henai Putihrai Sekuritas.
Dalam materi ini, peserta bisa mengetahui bagaimana cara membuka rekening saham, melakukan jual beli saham dan bagaimana cara melihat peluang dari mengambil keuntungan saham. Dan diharapkan dengan adanya Sekolah Pasar Modal Syariah ini dapat memberikan wawasan dan kesiapan yang lebih utnuk mahasiswa menyiapkan hidup mereka kedepannya.