DepokNews – Pendidikan karakter akhir-akhir ini menjadi sesuatu yang sangat dibutuhkan dibandingkan beberapa dekade sebelumnya. Kerusakan moral berupa kenakalan remaja, perampokan, kekerasan dalam rumah tangga, bullying hingga korupsi dan penyuapan merupakan realita yang harus dihadapi oleh manusia di zaman sekarang. Hal ini merupakan dilema tersendiri karena ternyata budaya modern tidak mengatasi patologi-patologi sosial tersebut dengan gradual dan komprehensif. Justru modernitas pendidikan memperparah keadaan tersebut. Untuk itu prophetic parenting adalah solusi yang bersifat evolutif untuk merubah keadaan chaos ini dengan visi ke depan bukan merupakan solusi instan.
Dr. H. Karim Santoso, S.Pd, M.Si., Pakar Parenting Nasional pada Webinar Prophetic Parenting bertajuk “Seni Mendidik Anak Dalam Perspektif Psikologi Islam” di Insan Mandiri Depok pada Sabtu, 24 April 2021, mengatakan bahwa “Konsep dalam prophetic parenting adalah mendidik anak dengan berkiblat pada cara-cara yang dilakukan Rasulullah dalam mendidik keluarga dan sahabat beliau. Menjadi sebuah penekanan penting bahwasannya dalam prophetic parenting berlaku sebuah proses pendidikan bukan sekedar proses pengajaran, kerena dalam proses pendidikan selain mengajarkan ilmu juga menanamkan nilai-nilai.” ungkapnya menegaskan.
Presiden Direktur Sekolah Insan Mandiri ini menjelaskan bahwa Prophetic parenting adalah sebuah metode atau cara mendidik anak ala Rasulullah.
“Anak adalah amanah Allah kepada orang tua, hatinya masih suci bagaikan tambang asli yang masih bersih dari segala corak dan warna. Ia siap dibentuk untuk dijadikan apa saja tergantung keinginan pembentuknya. Jika dibiasakan dan dibina untuk menjadi baik maka ia akan menjadi baik.” tegas doktor jebolan Psikologi Pendidikan UIN Jakarta ini.
Menurutnya Dr. Karim, kedua orang tua, para guru dan pendidiknya pun akan menuai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Sebaliknya, bila dibiasakan terhadap keburukan dan diabaikan pembinaannya laksana binatang ternak, maka buruklah jadinya dan ia pun akan merugi. Orang tua dan para pendidikpun akan menganggung dosanya.
Webinar Prophetic Parenting di lakukan secara virtual dengan peserta mencapai 500 orang. Kegiatan ini telah beberapa kali dilaksanakan oleh TKIT-SDIT Insan Mandiri Depok yang beralamat di Komplek Diamond Cinere, Jalan Raya Krukut No.17B Kelurahan Grogol, Limo, Depok. Sebelumnya, juga diadakan webinar yang sama bertajuk, “Strategi Mengatasi Kejenuhan Belajar Pada Anak,” dengan menghadirkan Pengurus Pusat JSIT Indonesia, Abdul Hakim, S,Kom, MM.