Sering Pusing, Lemas, dan Lemah, Bisa Jadi Penyakit Serius

DepokNews –Jika anda sering merasa lemas dan lemah, bisa jadi ada masalah serius dengan kesehatan anda. Kondisi tersebut bisa disebabkan karena hal medis atau Anda yang terlalu lelah. Bahkan, jika menimbulkan penyakit yang tidak bisa ditebak apa penyebab dan bagaimana cara penyembuhannya, seperti sakit kepala.
dr. Supiyanti pakar kesehatan, menyatakan 70 persen tubuh kita terdiri dari cairan. Inilah mengapa kita membutuhkan banyak minum air setiap harinya. Ia menyebutkan bahwa tekanan darah akan menurun saat kita sedang makan, inilah yang menjadi penyebab megapa kita merasa pusing.
“Kondisi ini disebut dengan postprandial dimana bisa kita atasi dengan meminum segelas air putih 15 menit sebelum makan,” ujarnya.
Selain itu, penyebab lainnya ialah mandi dengan air panas. Kebanyakan orang lebih menyukai mandi dengan air panas daripada air dingin. Padahal, mandi dengan air panas bisa mengakibatkan pergeseran hormon yang menyebabkan munculnya sakit kepala. Wanita hamil rentan mengalami pergeseran hormon karena suhu tinggi ini.”Pergeseran hormon tersebut mengakibatkan pembuluh darah melebar dan mengendur sehingga aliran darah menuju bayi juga meningkat. Akibatnya, wanita hamil akan sering merasa pusing,” tambahnya.

Untuk menjaga tekanan darah stabil, hindarilah mandi dengan air panas dan gunakanlah air hangat atau yang mendekati suhu tubuh.

Terlepas dri itu, adapun Jahe memiliki banyak manfaat yang mengejutkan. Studi yang dilakukan oleh Brigham Young University dan Mount Union College, Ohio, menunjukan bahwa bubuk jahe lebih baik daripada dramamin (tablet untuk mengobati mual karena vertigo atau kondisi lainnya) dalam mengobati mual dan pusing karena mabuk laut.

Untuk mengobati sakit kepala yang melanda, cobalah mencampurkan setengah sendok teh bubuk jahe ke dalam secangkir teh atau air panas. Efeknya akan terasa dalam 30 menit dan bertahan hingga empat jam.

cara mengatasi

Vitamin C juga berkhasiat untuk mengobati sakit kepala. Selain itu, vitamin ini dapat dengan mudah kita dapatkan dari berbagai bahan yang ada di rumah. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Journal Acta Oto-Laryngologica, peneliti menemukan fakta bahwa pasien vertigo dan sakit kepala berangsur baik saat mereka mengkonsumsi makanan kaya vitamin C.

Data dari MedlinePlus menyebutkan beberapa makanan yang kaya vitamin C, misalnya buah sitru, stroberi, blewah, paprika hijau, tomat, brokoli, ubi jalar, lobak dan sayuran hijau.

Supiyanti juga mengimbau untuk mengonsumsi biji-bijian mengandung banyak serat. Ia menunjukan bahwa makanan seperti nasi putih, kentang, dan makanan yang mengandung tepung dan gula halus dicerna dengan cepat oleh tubuh sehingga mampu menyebabkan gula darah menurun. Inilah yang menyebabkan kita sering merasa pusing.

Untuk menghindari sakit kepala karena penurunan gula darah, konsumsilah makanan yang dicerna tubuh dengan perlahan, seperti makanan tinggi serat (kacang-kacangan dan biji-bijian). Protein hewani seperti yang terkandung dalam ikan dan ayam juga dapat menjadi pilihan.

Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa cuka sari apel dapat membantu mengendalikan kadar gula dalam darah, mencegah darah tinggi dan rendah. Anda bisa mencampurkan satu sendok makan cuka sari apel dalam segelas air dan mengkonsumsinya dua kali dalam sehari. Namun, anda bisa mencobanya secara perlahan dan buktikan pengaruhnya bagi kesehatan anda.

Sebenarnya Anda bisa melakukan terapi akupresure (pengobatan alternatif dengan memberi pijatan lembut pada tangan dan kaki). Tapi, Anda bisa melakukan hal ini sendiri di rumah untuk mendapatkan relaksasi dan mengobati sakit kepala. Menurut Mayo Clinic, rasa cemas bisa memicu sakit kepala, sehingga relaksasi dapat memberi rasa tenang dan meringankan sakit kepala. Anda bisa memijat tubuh anda dengan minyak lavender yang memiliki aroma segar untuk relaksasi.

Kurangnya cairan tubuh juga dapat memicu sakit kepala. Menurut Dr. Donnica More dari Amerika, kurangnya cairan tubuh dapat menurunkan volume darah dan menyebabkan tekanan darah turun. Untuk mengatasi hal ini, kita harus tetap menjaga asupan cairan dalam tubuh kita dengan mengkonsumsi air putih secukupnya.

Saat mata anda mulai berkunang-kunang, segera hentikan aktivitas anda. Lalu, tataplah benda stationer (tidak bergerak) seperti jam dinding atau furnitur untuk menentukan titik fokus. Memaksa diri untuk terus fokus dapat menormalkan kembali tekanan darah dan mengurangi rasa mual dan pusing.

Jika sakit kepala tidak ada perubahan atau sembuh, segera konsultasi dengan dokter untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah itu, Anda bisa mencoba tips sederhana tersebut di rumah untuk mengusir sakit kepala dan mengembalikan keseimbangan tubuh anda.