DepokNews — PDAM Tirta Asasta mulai berlakukan penyesuaian tarif per Oktober 2017 untuk pemakaian September 2017. Penyesuaian tarif tersebut dilakukan untuk peningkatan pelayanan serta perluasan cakupan bagi wilayah baru.
Manajer Pemasaran PDAM Tirta Asasta, Imas Dyah Pitaloka mengatakan penyesuaian tarif merupakan upaya PDAM untuk meningkatkan kualitas, kontinuitas dan kualitas pengaliran air di Kota Depok.
Selain itu, penyesuaian tersebut dilakukan guna memperluas cakupan pelayanan. Berdasarkan data terbaru ada 13 persen wilayah Kota Depok yang menggunakan air dari PDAM.
“Penyesuaian tarif kurang lebih 33 persen dari tarif sebelumnya. Selain itu, penyesuaian tarif air minum dilakukan secara cermat, dengan biaya yang sangat murah, dibanding dengan harga air galon isi ulang,” kataya kepada depok.go.id Selasa (26/09/2017).
Dirinya menjelaskan, penyesuaian tarif sejalan dengan perbaikan kualitas air sekaligus penambahan kapasitas air di beberapa Instalasi Pengolahan Air (IPA) milik PDAM Tirta Asasta. Saat ini banyak pipa lama yang masih digunakan. Tetapi, secara bertahap PDAM Tirta Asasta akan melakukan pergantian pipa, guna meningkat kualitas air bersih bagi pelanggan di Depok.
“Pada Ipa Legong dari 420 liter perdetik menjadi 620 liter perdetik, Ipa Citayam dari 160 liter perdetik menjadi 360 liter perdetik. Ada penambahan 400 liter perdetik dengan asumsi setiap1 liter perdetik dapat menjangkau 80 pelanggan. Jika ditotal PDAM akan bisa melayani 32 ribu pelanggan baru. Selain kapasitas juga akan mempengaruhi kualitas air,” jelasnya.
Dirinya menambahkan beberapa faktor yang mengakibatkan penyesuaian tarif antara lain terjadinya inflasi selama kurun waktu tiga tahun, kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL), serta kenaikan Upah Minimum. Kenaikan tarif air tersebut sesuai dengan amanah Permendagri Nomor 70 dan 71 tahun 2016. Jadi, mengenai perhitungan dan penatapan tarif air minum tertuang dalam salah satu Permendagri tersebut.
“Harapan kami pelanggan dapat mengerti. Penyesuaian ini telah dipaparkan dalam forum pelanggan. Kebijakan ini pula untuk memaksimalkan pelayanan kepada pelanggan PDAM Tirta Asasta. Perlu diketahui penyesuaian tarif masih terbilang rendah dibanding Kota Bekasi dan Kota Jakarta,” tutupnya.
