DepokNews–Akhir-akhir ini jagat media di Indonesia diramaikan dengan berita munculnya kerajaan-kerjaan baru. Mulai dari Kerajaan Agung Sejagat di Purworejo, kemudian muncul kerajaan lain, yakni Sunda Empire di Bandung, King of the King di Tangerang dan juga kesultanan selako di tasikmalaya. Belakangan, media sosial Youtube kembali diramaikan dengan keberadaan Kerajaan Rakyat Nusantara.
Di Jakarta tepatnya di Lebak bulus muncul sebuah kerajaan baru yang disebut dengan Kerajaan Kesotoan Nusantara. Kemunculannya disambut gegap gempita oleh para pendukungnya. Dengan berpakaian adat mereka berkumpul dan mendengarkan pidato dari sang Wali. Pemimpin tertinggi dari Kerajaan Kesotoan Nusantara.
Wali Soto, Ubaidilah mengatakan berbeda dengan kerajaan yang belakangan bermunculan, pendirian Kerajaan Kesotoan Nusantara bertujuan untuk mengangkat harkat dan martabat soto di tanah Nusantara.
“Jadi Kerajaan Kesotoan ingin mengangkat soto yang memilliki lebih dari 70 lebih varian di berbagai daerah bersatu melawan brand-brand asing yang mulai digemari masyarakat Nusantara. “harapan kami dengan didukung oleh seluruh rakyat nusantara, brand soto bisa bersaing bukan hanya dikancah local namun juga global” kata Ubay saat deklarasi Negara Kesotoan, Ahad 02 Februari 2020. Tanggal 02 Februari 2020 sengaja dipilih agar mudah diingat oleh masyarakat.
Ubay mengatakan, Kerajaan kesotoan memiliki visi menyegarkan anak bangsa, dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya dan melayani para rakyat dengan sepenuh hati. Dengan mengusung tagline soto nusa soto bangsa, ubay berharap rakyat bisa berbondong-bondong menyantap soto walau berbeda suku berbeda adat dan agama karena bersoto kita teguh bercerai kita runtuh.