DepokNews- Siapa yang tidak suka dengan zuppa soup. Zuppa merupakan bahasa Italia yang jika diterjemahkan artinya menjadi sup. Zuppa, kini tengah digandrungi masyarakat Indonesia tak terkecuali warga Depok. Kombinasi roti puff pastry yang renyah dengan sup krim serta bahan isian lainnya disajikan di atas wadah cup sup seperti cangkir.
Namun ada yang berbeda dengan Zuppa soup buatan Finza Rinnaldi Assegaf (27) dan Nur Annisa Fahmi (27). Pasangan suami istri ini membuat kreasi dan inovasi krim zuppa. Umumnya krim zuppa terbuat dari krim susu dan keju, tapi di tangan mereka bahan utama krim diganti dengan kentang yang tentu tak kalah enaknya.
“Awalnya saya cari dan terus berinovasi ganti krim ini dengan bahan lain. Krim zuppa itu aslinya dari susu dan keju, namun orang kita kan terbiasa dan ada yang nggak suka karena rasanya terlalu gurih dan bikin enek. Makanya saya cari bahan lain yang bisa juga dibuat sup, terpilihlah kentang,” ujar pemilik Warung Zuppa, Finza Rinnaldi Assegaf, Ahad (23/4).
Setelah mencoba kentang, lanjut Finza, terhasil rasanya tidak kalah dengan krim. Bahkan banyak pelanggannya yang suka dengan hal itu. “Testimoni dari mereka rasanya pas, nggak bikin enek. Bagi saya yang penting kepuasan pelanggan dan tentu rasa makanan yang kami sajikan tidak mengecewakan mereka,” tuturnya.
Ia bersama sang istri, Nisa mempunyai alasan memilih zuppa sebagai usaha kulinernya. “Saya dan istri memang pecinta zuppa. Sebelumnya zuppa sering ditemui saat breakfast ketika di hotel, menu di restoran atau jamuan pesta di resepsi pernikahan. Nah, kami ingin bawa zuppa ke kalangan menengah hingga ke bawah. Semua orang bisa menikmati zuppa tentu dengan harga yang terjangkau,” papar Finza.
Bukan kali pertama Finza membuka tempat makan zuppanya. Tahun 2010 lalu, ia membuka Warung Zuppa pertamanya di Cibubur. Kemudian berkembang menjadi tujuh cabang. Seiring berjalannya waktu, ia memutuskan untuk fokus dan menata kembali usahanya tersebut.
“Warung Zuppa kembali eksis tanggal 6 Agustus 2016 yang kini berlokasi di Jalan Radar Auri Ruko Perumahan Cibubur Village Cimanggis, Depok. Pada 17 Agustus lalu, kami promo semua harga Rp 17 ribu,” terangnya.
Varian menu zuppa yang disajikan di tempat makannya antara lain zuppa beef, zuppa chicken, zuppa spesial dan juga ada zuppa cokelat. “Harga zuppa mulai dari Rp 16 ribu hingga Rp 18 ribu. Bagi yang ingin menu lain tersedia burger, pizza dan spaghetti,” ucap Finza.
Dia mengungkapkan kelebihan zuppa buatannya dibanding zuppa lain adalah rasanya yang enak dan tanpa MSG. “Awal buat zuppa kami pernah coba pakai krim tapi ternyata banyak yang nggak suka kemudian diganti dengan kentang ternyata mengenyangkan. Puff pastry kemudian sup yang terdiri dari campuran susu, kentang kemudian chicken atau bahan lain dan juga ada jamur,” ungkap Finza.
Warung Zuppa buka mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB. Konsep warungnya memang dikemas semenarik mungkin. Nuansa orange berpadu hitam begitu kental ketika kita memasuki ruangan.
“Konsepnya memang kami buat ceria. Warna ceria seperti orange ini mampu membangkitkan selera makan. Setiap weekend kami ada live music, jadi pengunjung bisa ikutan request lagu yang diinginkan,” tambah Nisa.
Warung zuppa mampu memuat kapasitas sebanyak 40 hingga 50 orang. “Nggak hanya kalangan keluarga saja melainkan anak-anak muda suka nongkrong disini. Bagi saya bisnis kuliner ini seru, asal lakukan dengan senang hati dan fokus kepada apa yang dilakukan akan menghasilkan sesuatu yang menyenangkan,” tutupnya.(mia)