Depoknews.id – SMA dan SMK FES Lazuardi Global Islamic School mencoba membuat terobosan melalui kegiatan pagelaran bertajuk End of Term Performance and Exhibition 2017.
End of Term Performance and Exhibition SMA dan FES Lazuardi GIS 2017 ini sejatinya merupakan Ujian Praktik Akhir Sekolah untuk Kelas XII yang dikemas menjadi sebuah Pagelaran menarik.
Para siswa menampilkan berbagai kesenian yang berasal dari negara-negara di Asia. Kesenian yang ditampilkan antara lain performance musik, tari, drama, fun cooking, serta pameran lukis dan fotografi.
Para adik kelas dan orang tua yang ingin menyaksikan pertunjukan, harus memesan tiket terlebih dahulu kepada panitia karena jumlah penonton di tiap sesi memang dibatasi jumlahnya agar tetap kondusif dan nyaman.
Pada hari Jumat 9 Maret 2017, pagelaran dimulai pukul 7.45 dan selesai pada pukul 11.40 WIB. Terdapat penampilan dari dua anak yang mengikuti ekskul IT. Dilanjutkan penampilan Fun Cooking membuat Sushi & chicken teriyaki dengan metode Flambae. Terakhir dua drama yang berjudul “Kalau Tak Diuntung” dan “Layar Terkembang”.
Sebelumnya pada hari Kamis, pagelaran diawali dengan penampilan ekskul Fun Cooking, di mana para siswa secara individual memasak berbagai macam makanan dan minuman, yaitu Green Tea, Sushi, Okonomiyaki. Dilanjutkan dengan penayangan hasil karya siswa yang mengikuti ekskul IT Club. Mereka menampilkan berbagai macam games, model slide presentasi, video profil sekolah, dan juga ada yang membuat desain sebuah pemukiman.
Dua buah drama juga dipentaskan siswa-siswa FES tentang Ken Arok dan drama dari siswa-siswa XII Sosial yang menampilkan kisah Siti Nurbaya.
Sementara dari ekskul tari yang ditampilkan adalah Tari Kembang Tarub, Tari Gaba-gaba, dan Tarian dari India. Penampilan lain adalah penampilan 3 lagu berbahasa Inggris yang tiap-tiap lagu tersebut mereka ciptakan sendiri lirik dan aransemennya. Lagu-lagu tersebut berjudul Don’t Cry, Dreams, dan My Hero.
Selanjutnya ada juga penampilan dari siswa-siswa yang mengikuti ekskul music, ada yang berupa band akustik, maupun jimbe. Di ruang kelas lain, anak-anak ekskul lukis dan fotografi, memamerkan hasil karyanya dalam bentuk pameran yang bisa dijual juga jika ada siswa atau orang tua yang berminat.
Kegiatan berkonsep Asian Culture pada kegiatan End of Term Performance and Exhibition 2017 bertujuan agar para siswa dapat mengenal sekaligus dapat turut serta melestarikan kebudayaan yang berasal dari negara-negara di Asia.
“Dengan mengetahui kebudayaan dari berbagai negara Asia, diharapkan para siswa dapat terinspirasi untuk terus mengembangkan kreativitas dan bakat seni yang ada dalam diri masing-masing”, kata ketua Pagelaran Sugeng Mulyadi, S.Si.
