Tasyakuran SBH di Saung Lentera, Hafid Nasir: Mari Bareng-Bareng Kita Menangkan Imam-Ririn

Depok News – Komunitas relawan aleg PKS Moh. Hafid Nasir (Bang Hafid) yang tergabung dalam Sobat Bang Hafid (SBH) mengadakan acara Tasyakuran di Saung Lentera, Cipayung Depok, Sabtu (7 September 2024). Acara itu diadakan dalam rangka terpilihnya kembali Bang Hafid sebagai anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKS periode 2024 – 2029.

Acara yang dimulai jam 10.00 tersebut dihadiri sekitar 70 orang yang mewakili relawan dari enam kelurahan di Pancoran Mas. Hadir di antaranya, aleg PKS Depok Moh. Hafid Nasir, Sesepuh SBH H. Nasrul Wahab dan Ustadz Anwar Nasihin, dan Ketua SBH Uda Nasrul. Acara berlangsung ceria dan penuh kehangatan serta suasana kekeluargaan.

Dalam sambutannya, Bang Hafid menyampaikan bahwa kita sering kali disuruh move on jika ada masalah atau musibah yang kita alami. “Padahal, move on itu pada dasarnya bagaimana kita berusaha untuk tetap dicintai dan diridhoi oleh Allah SWT,” imbuhnya.

“Yang paling penting bagaimana saya bisa berbuat dan berkhidmat buat warga Depok,” tambah aleg Dapil Pancoran Mas tersebut.

Terkait pilkada, menurut Bang Hafid bahwa parpol-parpol yang memiliki basis massa yg kuat, itulah yg harus didukung. Sebagai partai politik, PKS ketika menetapkan paslon pada pilkada maupun pilpres berdasarkan pada asas musyawarah mufakat.

“Mari kita bekerja bareng-bareng untuk memenangkan pasangan Imam-Rrin, karena paslon ini yang memang mempunyai kapasitas dan prestasi. Hasil pembangunan yang telah ditoreh oleh pemerintahan sekarang (Idris-Imam) insya Allah akan dilanjutkan oleh Imam-Ririn yang diusung oleh PKS,” pungkasnya.

Ustadz Anwar Nasihin dalam taushiyahnya menyebutkan tentang
tiga hal yang harus dilakukan seorang mukmin agar musibah bisa menjadi kebaikan buat kita, yaitu Ridho, Sabar, dan Doa. Dengan tiga hal ini, insya Allah kita akan mendapatkan yang terbaik dari Allah Subhanahu wata’ala.

Ustadz Anwar menganjurkan untuk membaca doa saat mendapatkan musibah. Doa tersebut adalah doa yang Nabi SAW ajarkan kepada Ummu Salamah ketika mendapat musibah, yaitu:
_Allahummahjurni fi mushibati, wa akhlifli khairan minha, warzuqni shobron._ Artinya: Ya Allah, berilah ganjaran atas musibahku, dan berilah aku ganti yang lebih baik, dan karuniakanlah aku kesabaran.(Hai)