Tingkatkan Kesadaran Arsip, Diskarpus Luncurkan Program “Sipling”

DepokNews–Dalam upaya mengimplementasikan Peraturan Kepala Arsip Nasional Indonesia tentang Gerakan Nasional Sadar dan Tertib Arsip (GNSTA), Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok lakukan terobosan dengan melakukan kegiatan Arsip Keliling (Sipling).

Kepala Bidang Kearsipan Diskarpus Kota Depok, Eneng Sugiharti mengatakan, kegiatan tersebut merupakan implementasi dari Perka Arsip Nasional Indonesia tentang GNSTA yang bertujuan untuk melakukan penerapan dalam meningkatkan sadar dan tertib arsip dengan melakukan kegiatan Arsip keliling atau ‘Sipling’ ke seluruh sekolah di Kota Depok.

“Jadi, kegiatan Sipling ini untuk memperkenalkan tentang Arsip serta menanamkan pemahaman akan penting sebuah arsip kepada masyarakat sejak dini,”ujarnya.

Dia menambahkan, guna memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang penting sebuah arsip serta menjadikan masyarakat yang sadar arsip, harus dilakukan sedini mingkin, untuk itu, dalam kegitan Sipling ini sasaran adalah ke sekolah SD.

Dalam kegiatan tersebut, siswa siswi di sekolah tersebut diberikan pengenalan tentang jenis jenis arsip dengan melalui pemutaran video sehingga mereka lebih tertarik untuk mengetahui segala informasi tentang arsip.

Selain itu, kata Eneng, pada kegiatan tersebut juga pihaknya melakukan proses digitalisasi arsip arsip vital yang ada di sekolah agar pihak sekolah dapat menyimpan arsip sekolah tersebut dalam bentuk digital sehingga tidak mudah termakan usia.

“Dengan dilakukannya  proses digitalisasi arsip arsip vital tersebut, nantinya pihak sekolah akan lebih mudah mencarinya apabila diperlukan dikemudian hari,” katanya.

Lebih lanjut, Eneng mengatakan, pihaknya berharap kegiatan Sipling ini dapat berkesinambungan kedepannya, sehingga tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya arsip dapat terus meningkat.

Semoga kegiatan ini dapat terus berkesinambungan agar dapat terlihat progresnya dan sejauh mana tingkat efektifitas dari program Sipling ini, karena jika kegiatan ini tidak berkesinambungan maka tidak akan terlihat progres dan tingkat efektifitasnya.