DepokNews – Perkembangan era digital yang semakin pesat membawa tantangan sekaligus peluang baru bagi siswa dalam merencanakan dan mengembangkan karier masa depan. Menyikapi kondisi tersebut, Universitas Gunadarma melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) bertajuk “Pengembangan Karir Siswa di Era Digital melalui Pendidikan” yang digelar di Yayasan Bina Insan Mandiri, Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok, Rabu (17/12/2025).
Kegiatan Abdimas ini merupakan bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diberikan secara langsung kepada masyarakat. Penyuluhan ini ditujukan kepada warga belajar, khususnya para orang tua peserta didik Yayasan Bina Insan Mandiri, yang anak-anaknya saat ini berada di kelas XII.
Dalam kesempatan tersebut, salah satu narasumber, Bapak Muji Santoso, menekankan pentingnya pendampingan yang tepat bagi siswa di tengah derasnya arus informasi digital.
“Di era digital saat ini, siswa memiliki akses informasi yang sangat luas untuk mengenal berbagai pilihan karir. Namun di sisi lain, mereka juga berisiko terpapar informasi yang tidak akurat atau tidak relevan. Oleh karena itu, pendidikan dan bimbingan yang tepat dari sekolah dan orang tua menjadi sangat penting,” ujarnya di sela kegiatan.

Ia menjelaskan bahwa pengabdian kepada masyarakat merupakan bentuk tanggung jawab akademisi dalam membantu meningkatkan kapasitas dan kemampuan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan. Menurutnya, keterlibatan perguruan tinggi di tengah masyarakat diharapkan dapat mempercepat tercapainya tujuan pembangunan nasional melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Universitas Gunadarma, lanjutnya, berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat di era digital. Yayasan Bina Insan Mandiri Pancoranmas Kota Depok sendiri dipilih sebagai lokasi kegiatan Abdimas pada semester ganjil Tahun Akademik 2025/2026, sebagai bagian dari upaya mendukung kelompok belajar masyarakat.
Adapun bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah penyuluhan mengenai pengembangan karir siswa melalui pendekatan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan zaman. Latar belakang kegiatan ini antara lain masih ditemukannya hambatan belajar pada sebagian siswa, seperti rendahnya motivasi, prestasi akademik yang belum optimal, serta kecenderungan penggunaan waktu yang lebih banyak untuk bermain dibandingkan belajar.
Selain itu, sekolah dinilai memiliki peran strategis dalam membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menghadapi dunia kerja di masa depan. Melalui penerapan kurikulum yang mengintegrasikan teknologi digital, siswa diharapkan mampu mengenali, mengembangkan minat dan bakat, serta meningkatkan daya saing di pasar kerja global yang semakin kompetitif.
Kegiatan Abdimas yang dimulai pukul 13.00 WIB ini berlangsung di ruang belajar Yayasan Bina Insan Mandiri dan diikuti oleh para orang tua siswa yang telah mendampingi anak-anak mereka selama hampir tiga tahun masa pembelajaran di yayasan tersebut.
Lebih lanjut, Bapak Muji Santoso menegaskan bahwa peran aktif orang tua sangat menentukan dalam perencanaan karir anak.
“Keterlibatan orang tua dalam proses perencanaan karir anak sangat krusial. Melalui pertemuan yang terjadwal antara sekolah dan orang tua, akan tercipta ruang berbagi informasi mengenai berbagai jalur pendidikan dan pilihan karir,” jelasnya.
Ia menambahkan, dengan pemahaman yang memadai, orang tua dapat memberikan dukungan emosional maupun praktis kepada anak saat menghadapi keputusan penting terkait masa depan.
“Keselarasan antara harapan orang tua dan aspirasi anak akan membuat proses pengambilan keputusan karir menjadi lebih harmonis,” pungkasnya.
Melalui kegiatan ini, Universitas Gunadarma berharap dapat memperkuat sinergi antara perguruan tinggi, sekolah, dan orang tua dalam mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan dunia kerja di era digital.






