Wali Kota Depok Ikuti Zikir Akbar Bersama Ribuan Siswa

DepokNews — Ribuan siswa dari berbagai sekolah di Kota Depok mengikuti zikir akbar di Masjid Agung Balaikota Depok. Para siswa tampak khusyuk berzikir dan memanjatkan doa kepada Allah SWT, agar diberi kesuksesan dalam mengikuti Ujian Nasional (UN) 2017, seperti yang dilansir depok.go.id

Kegiatan zikir akbar dibuka secara langsung oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris. Peserta yang hadir tampak hanyut dalam zikir yang dipimpin langsung oleh pengasuh Pondok Pesantren Az Zikra, Abdul Syukur.

“Kita harus yakin bahwa kita punya Tuhan, punya Allah SWT. Mintalah kepadanya untuk diberi kemudahan dalam mengerjakan soal-soal UN nanti. Insya Allah lulus 100 persen,” ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris, yang disambut amin serentak dari para siswa, Sabtu (01/04/2017).

Idris juga meminta, sebagai generasi muda penerus bangsa, para siswa hendaknya mengedepankan sikap jujur saat mengerjakan soal UN. Dengan begitu, nilai yang didapat merupakan hasil kerja keras sendiri.

“Kalau sudah dari muda terbiasa hidup jujur, tentunya sudah besar nanti insya Allah akan menjadi insan yang berguna, sukses, dan tentunya dapat membahagiakan kedua orangtua kita. Nanti adik-adik kalau sudah besar menjadi pemimpin, jadilah pemimpin yang jujur dan amanah,” pesannya.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Zikir Akbar Pelajar, Rudi Ramdhan menyebutkan, kegiatan tersebut dimaksudkan sebagai upaya penguatan mental dan rohani siswa dalam menghadapi UN yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

“UN SMA akan dilaksanakan 10-13 April 2017, sedangkan SMP pelaksanaan UN digelar 2-4 Mei 2017. Untuk penguatan mental peserta UN, kami berkumpul bersama untuk berzikir memohon ketenangan hati pada Allah SWT,” ujar Siswa kelas 11 SMAN 5 Depok itu.

Dirinya mengaku, kegiatan ini rutin digelar dan dimotori oleh Kesatuan Pelajar Muslim Depok (KPMD), dengan melibatkan 200 sekolah SMP, SMA, SMK dan sederajat di Kota Depok.

“Dengan zikir seperti ini kami berharap bisa memberi motivasi, semangat, dan bimbingan kepada para siswa yang akan mengikuti UN. Di samping berusaha dengan belajar, harus diimbangi dengan doa yang sungguh-sungguh,” tandas Rudi.