Menu

Dark Mode
Ide Keren dan Kreatif, Bantuan Makan Sahur di Depok 20 Alasan Warga Nyaman Tinggal di Kota Depok Santika Hotel Depok Kenalkan Menu Malaysia Kota Depok Masuk Zona Rawan Narkoba Duh! Ada 3700 Perceraian Di Depok Selama 2016, Media Sosial Menjadi Penyebab Utama

Metro Depok

Wali Kota Depok Pastikan Ketersediaan Tabung Oksigen Masih Aman

badge-check


					Wali Kota Depok, Mohammad Idris. (Foto: Diskominfo). Perbesar

Wali Kota Depok, Mohammad Idris. (Foto: Diskominfo).

DepokNews – Wali Kota Depok, Mohammad Idris memastikan ketersediaan tabung oksigen atau O2 masih aman. Meski, saat ini kasus Covid-19 di Kota Depok terus mengalami lonjakan setiap harinya.

“Kita punya tabung-tabung untuk pengambilan langsung yang dioperasikan ke RSUD Depok khususnya. Kita juga sudah kerja sama paten dengan beberapa perusahaan untuk pengisian tabung-tabung oksigen bagi rumah sakit-rumah sakit di Kota Depok. Jadi dari sisi tabung oksigen InsyaAllah aman,” ucap Mohammad Idris dalam wawancaranya dengan CNBC, Kamis (27/01/22).

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok ini menjelaskan, lonjakan kasus yang terjadi saat ini membuat tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) bagi pasien Covid-19 juga mengalami peningkatan.

Lebih jauh, lanjutnya, BOR bagi pasien Covid-19 di Kota Depok untuk ruang isolasi sudah terisi sebanyak 18 persen lebih. Sedangkan BOR untuk ruang ICU sekitar 4,55 persen.

“Jakarta naik, aglomerasi naik Depok sangat berbatasan langsung dengan Jakarta. Per 26 Januari itu yang mengagetkan sepanjang masa pandemi paling tinggi ada 448 kasus per satu hari. Jadi  di akhir Desember 2021, kasus aktif di Kota Depok tinggal 24 orang. Kemudian, pasca Nataru terus bertambah hinga sekarang sudah 1.680 kasus,” ujarnya.

Mohammad Idris menyebut, pihaknya sedang menyiapkan skema tempat isolasi terpusat (isoter) berbasis masyarakat atau RW untuk pasien isolasi mandiri. Persiapan isoter berbasis RW tersebut lantaran Covid-19 varian Omicron memiliki gejala yang ringan, bahkan warga dapat terkena tanpa disertai gejala.

“Ketika kondisi rumah masyarakat tersebut (yang terkena Covid-19), tidak sesuai dengan kapasitas atau untuk melakukan isolasi, maka kami pindahkan ke isolasi terpusat yang ada di tingkat kota. Kami sedang menjalin kerja sama kembali dengan Makara UI dan Pusat Studi Jepang UI,” tandasnya.

Sumber: depok.go.id

Facebook Comments Box

Read More

Ide Keren dan Kreatif, Bantuan Makan Sahur di Depok

28 March 2025 - 13:36 WIB

Plh Wali Kota Gaungkan Aksi Bersih-bersih Situ Cegah Perubahan Iklim

24 February 2025 - 11:29 WIB

Anggota DPRD Jabar FPKS Iin Nur Fatinah Gelar Sosiasasi Perda Perlindungan Perempuan di Kecamatan Cilodong

8 February 2025 - 01:22 WIB

Anggota DPRD Jabar FPKS Iin Nur Fatinah Gelar Sosialisasi Perda Nomor 5 Tahun 2023 di Cimanggis

26 January 2025 - 00:13 WIB

Jadi Penceramah Majelis Taklim di Sukmajaya, Iin Nur Fatinah Sampaikan Hikmah Isro’ Mi’raj

26 January 2025 - 00:09 WIB

Trending on Metro Depok