DepokNews — Walikota Depok Mohammad Idris memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) di UPS Duren Mekar, Jl. Parung Poncol Rt. 3/2, Bojongsari, seperti release humas.depok.go.id
Peringatan tersebut ditandai dengan pengguntingan pita UPS Duren Mekar oleh Walikota, Selasa (21/02/17) pagi. Peringatan yang dimotori Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, mengusung tema Ayo Wujudkan Kota Depok Bebas Sampah 2020. Kepala DLHK Kota Depok Etty Suryahati menginformasikan, UPS Duren Mekar menjadi UPS ke-32 yang dioperasikan di Kota Depok. Semoga keberadaan UPS ini dapat mempercepat terwujudnya Depok bebas sampah.
Dalam kesempatan itu, Etty mengajak untuk peduli sampah dari sekarang, karena mengembangkan TPA itu sangat sulit. Karena itu, ayo kita tangani sampah dengan memilah sampah sejak dari rumah. “Kita juga bisa berdayakan masyarakat melalui bank sampah untuk menggarap sampah non organik. Saat ini, sampah organik juga bisa dikelola menjadi sistem makanan ternak mangrove dan bahan pembuatan kosmetik,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Walikota menghimbau seluruh Camat dan Lurah se-Kota Depok untuk menggelorakan peduli sampah kepada masyarakat. “Alhamdulillah TPA Cipayung sudah dinilai bagus, yang semula 67 menjadi 71. Semoga nilai tersebut tidak sekedar aksesoris, tetapi menjadi bukti keseriusan kita dalam membenahi sampah di Kota Depok. Kita harus selalu melakukan peningkatan agar Depok bebas sampah 2020 dapat terwujud. Semoga keberadaan UPS ini mampu mengurangi volume sampah yang dibawa ke TPA,” himbau Idris,” tutur Idris.
Pemimpin Depok Bersahabat juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memiliki kepedulian yang sama akan masalah persampahan. “Ayo bergerak dan berkolaborasi membangun kepedulian dan kebersamaan dalam pengelolaan sampah. “Kurangi, pilah, dan letakan sampah pada tempatnya,” himbau Idris