DepokNews–Derita warga Gaza belum juga mereda akibat serangan zionis Israel. Sejak konflik berkepanjangan melanda wilayah padat penduduk di tepi Laut Tengah itu, kehidupan sehari-hari warga sipil semakin terpuruk. Di tengah puing-puing bangunan yang hancur, ribuan keluarga bertahan hidup dengan sumber daya yang sangat terbatas. Krisis pangan dan kekurangan air bersih menjadi dua masalah paling mendesak yang kini mengancam keselamatan mereka.
Laporan berbagai lembaga kemanusiaan menunjukkan bahwa sebagian besar sumur dan instalasi air di Gaza lumpuh akibat serangan dan blokade zionis Israel. Akses terhadap air minum layak menjadi barang mewah. Anak-anak dan perempuan terpaksa menempuh jarak berkilometer hanya untuk mendapatkan beberapa liter air yang kadang tidak selalu layak dikonsumsi. Di tengah kondisi yang memilukan ini, datang secercah harapan dari ujung timur: Indonesia.
, lembaga sosial nirlaba berbasis di Depok, Jawa Barat, menyalurkan bagi masyarakat Gaza melalui program kemanusiaan. Program ini merupakan hasil kolaborasi dengan mitra kemanusiaan internasional yang memiliki akses langsung ke wilayah terdampak.
Direktur Yayasan, Nurinawan, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bentuk nyata solidaritas umat Islam Indonesia terhadap saudara seiman di Palestina. “Kami sadar bahwa saudara-saudara kita di Gaza bukan hanya membutuhkan doa, tetapi juga aksi nyata. Air adalah kebutuhan paling mendasar untuk bertahan hidup. Karena itu, kami berkomitmen untuk menyalurkan bantuan air bersih yang merupakan sumbangan dari para donatur,” ujarnya
Bantuan ini disalurkan dalam bentuk pengadaan truk tangki air bersih yang didistribusikan ke kamp-kamp pengungsian seperti di wilayah Utara Gaza, Kamp Asyati.
Dalam keterangan resmi, menyebutkan bahwa dana untuk program ini sepenuhnya berasal dari donasi masyarakat Indonesia. Donatur berasal dari berbagai latar belakang sosial. “Setiap rupiah yang disumbangkan oleh masyarakat Indonesia menjadi aliran air kehidupan bagi saudara kita di Gaza,” ungkap Nurinawan.
Nurinawan menegaskan bahwa semangat utama program ini adalah “dari umat untuk umat.” Yayasan memastikan seluruh dana tersalurkan sesuai amanah. “Kami hanya menjadi perantara kebaikan. Amal jariyah para donatur inilah yang akan terus mengalir, bahkan setelah mereka tiada,” ucapnya.
Di akhir pernyataannya, Nurinawan menyampaikan apresiasi dan doa bagi seluruh donatur yang telah mempercayakan bantuannya kepada . “Kami haturkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada para donatur, relawan, dan seluruh pihak yang telah berpartisipasi. Semoga Allah membalas dengan pahala yang berlipat dan meneguhkan persaudaraan lintas negara ini sebagai bukti nyata kasih sayang antar sesama manusia,” ucapnya. Sebagai penutup, Nurinawan juga mengajak para masyarakat lainnya untuk turut serta berpartisipasi membantu saudara muslim di Palestina dengan menyalurkan bantuannya melalui rekening *BSI 7145444475* atas nama *KHADIMUL UMMAH (KEMANUSIAAN)*.
*######*







