DepokNews — Walikota Depok Mohamad Idris dan Wakil Walikota Pradi Supriatna melakukan taraweh keliling (tarling), pada Selasa (30/5/2017) giliran Kecamatan Tapos mendapat kunjungan kegiatan tarling yang bertempat di di Masjid Al-Amin, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok
Dalam kesmepatan tersebut Walikota menyampaikan, untuk mewujudkan Kota Depok sebagai kota ramah keluarga, Idris mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan kekerasan pada anak.
Mengingat kasus kekerasan anak yang terjadi, maka pemerintah kota Depok mengajukan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Ketahanan Keluarga kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok.
“Sekarang kita telah punya Perda ketahanan keluarga, jadi jangan ada lagi kekerasan pada anak, dan itu melanggar perda serta ada sanksinya,” ujarnya dalam acara talkshow bertemakan “Ramah Keluarga” dalam program taraweh keliling tersebut.
Ia menambahkan, kesehjateraan bangsa ada pada kesehjateraan keluarga. Ketahanan bangsa juga ada pada ketahanan keluarga. Dalam Undang-Undang Dasar juga tercantum tentang ketahanan nasional terkait dengan ketahanan keluarga. “Oleh karena itu, STOP kekerasan pada anak dan hindari KDRT,” tandasnya.
Sementara itu, kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Walikota Depok Pradi Supriyatna, Perwakilan Kementerian Agama, H Maksum, Kasdim 0508/Depok Mayor Inf Mistar, Kasat Sabhara Kompol Subandi, para kepala OPD, Camat Tapos, dan para Lurah se-kecamatan Tapos serta ratusan warga sekitar. (Meida)
Facebook Comments Box