DepokNews -– Gelar doktor merupakan sebuah pengakuan bahwa seseorang sudah lulus dari level “pendidikan formal” yang paling tinggi. Untuk memperoleh gelar tersebut seorang calon doctor harus melakukan penelitian yang nantinya akan dipertanggung jawabkan dalam tugas akhirnya.
Pada proses tersebut, seorang calon doktor (promovenda/promovendus) tentunya harus menghadapi sidang sebelum mendapatkan gelar. Terdapat dua tahap sidang yaitu sidang tertutup dan sidang terbuka.
Sidang promosi doctor diawali dengan pembukaan yang dipimpin oleh MC (Master of Ceremony) untuk mempersilakan para penguji, promotor, co-promotor, dan promovenda memasuki ruang sidang. Setelah memasuki ruangan, MC menyerahkan sidang kepada Ketua Sidang.
Sidang promosi doktor terbuka untuk umum, tetapi tentunya tidak berlebihan juga. Yang datang menghadiri diantaranya keluarga, kerabat, rekan kerja, dan bahkan mahasiswa.
Calon doktor diberikan waktu selama 15 menit untuk mempresentasikan disertasinya. Berikutnya langsung dilanjutkan sesi tanya jawab oleh anggota tim penguji kepada calon doktor. Tim penguji terdiri dari belasan personil yang sebagian besar bergelar profesor. Tim penguji ada dari dari dalam/dosen dari perguruan tinggi dimana calon doktor menempuh pendidikan S3 dan dosen dari luar perguruan tinggi tersebut atau bahkan bisa dari dosen dari luar negeri, bisa melalui teleconference atau dihadirkan langsung pada ruang sidang.
Pada sesi tanya jawab ini, calon doktor menghadapi pertanyaan, sanggahan, masukan, kritikan yang bertubi-tubi dari tim penguji, setiap anggota tim penguji secara bergantian dibeeri kesempatan untuk mengajukan pertanyaan, menyanggah, mengkritik dan memberi saran.
Calon doktor dituntut untuk menjawab berbagai pertanyaan tersebut. Berbagai suasana kadang silih berganti secara cepat dalam sidang tersebut, kadang tegang ketika tim penguji mengajukan pertanyaan yang sulit dan calon doktor harus berfikir lama, kadang lucu ketika tim penguji mengajukan pertanyaan yang agak “aneh” lalu kadang tim penguji juga membantu cara membeeri jawabannya.
Setelah semua tim penguji mengajukan pertanyaan, maka sidang akan di sekors untuk memberikan kesempatan kepada tim penguji menentukan hasilnya dalam sebuah berita acara.
Setelah calon doktor dinyatakan lulus, sesuai berita acara tim penguji maka, calon doktor tersebut berhak menyandang gelar doktor dan diberi kesempatan untuk memberikan sambutannya sebagai seorang doktor.
Setelah sidang ditutup makan seorang doktor yang baru lulus tersebut bersama anggota keluarganya akan mendapat ucapan selamat dari tim penguji dari hadirin, suasana akan suka cita mewarnai ucapan selamat dan foto-foto. (Eva & Desy)
