DepokNews — Dinas Pendidikan Kota Depok saat audiensi dengan Pengurus Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kota Depok di Aula Pertemuan Disdik pada Kamis, 2 November 2017 mengajak Guru PAI Kota Depok untuk secara bersama-sama lebih terarah dalam Membentuk karakter peserta didik melalui Kegiatan pembiasaan setiap hari sebelum jam pelajaran dimulai.
Dari Dinas Pendidikan Kota Depok Hadir Mohammad Thamrin selaku Kepala Dinas Pendidikan didampingi oleh Liza Nova Kepala Bidang PTK. Sementara dari DPD AGPAII Kota Depok hadir Safrudin Muslih Selaku Ketua Umum didampingi oleh Haji Kamaluddin selaku Ketua KKG PAI SD, Muslihah Selaku Ketua MGMP PAI SMP dan Maryanih Ketua MGMP PAI SMA bersama beberapa pengurus lainnya.
Pada pertemuan tersebut Mohammad Thamrin menyampaikan rencananya yang akan melakukan standarisasi terhadap kegiatan pembentukan karakter melalui pembiasaan setiap hari. ” Saya ingin kedepannya kegiatan pembiasaan yang dilakukan sebelum jam pelajaran distandarisasi agar ada indikatornya dan out put yang ingin dicapai dapat terukur”katanya. Kegiatan pembentukan karakter melalui kegiatan pembiasaan sementara ini berjalan berdasarkan versi masing-masing sekolah maka kedepannya dinas pendidikan Kota Depok berencana akan menata hal ini. “Untuk itu kami berharap AGPAII dapat membantu program ini” tambahnya. Ketua umum AGPAII Kota Depok Safrudin Muslih mengatakan “Kehadiran AGPAII Kota Depok memang diharapkan dapat menjadi bagian dari solusi dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas di Kota Depok” ungkapnya. Program AGPAII lebih di fokuskan kepada Peningkatan Kualitas dan Kafasitas Guru PAI terutama dalam kemampuan membuat Model,Metode dan Strategi Pembelajaran berbasis inovasi dan Teknologi Informasi. Melalui Program unggulannya yakni Gerakan Guru Berguru diharapkan kedepan akan muncul guru-guru yang kreatif dalam mengelola kelas dan produktif dalam menulis buku serta karya ilmiah, safrudin mengatakan murid yang bermutu lahir dari guru yang bermutu. “Saya rasa sudah waktunya guru-guru di Kota Depok Energi kreatifnya disatukan untuk melahirkan karya-karya nyata dan kontribusi yang terarah, langkah yang sangat tepat jika kepala dinas pendidikan mengajak GPAI untuk lebih banyak terlibat dalam penumbuhan karakter Siswa” ucap Safrudin Muslih.