DepokNews- CV Puput Bersaudara hingga saat ini masih terus menjual sapi dan kambing qurban berkualitas. Perusahaan yang sudah 31 tahun bergelut dibidang peternakan dan pemotongan sapi ini beralamat di Jalan Caringin (Gang Jagal), Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok.
Memasuki Idul Adha 1445 H, atau biasa dikenal dengan ibadah qurban, masyarakat tentu mencari sapi yang terbaik untuk dikurbankan, dengan harga murah tentunya.
Melihat kebutuhan itulah CV Puput Bersaudara yang dirintis dan didirikan oleh almarhum H Sidik di Jalan Palakali No.17 Tanah Baru, Beji, Depok, sejak 1993, menjual sapi yang berkualitas namun dengan harga terjangkau kepada masyarakat. Dengan harapan perusahaan ini bisa menjadi pilihan masyarakat untuk membeli hewan qurbannya disini. Tahun 2024 ini, CV Puput Bersaudara menyediakan harga sapi dengan harga termurah dimulai dari harga Rp 12 jutaan hingga puluhan juta.
Saat ini CV Puput Bersaudara, diteruskan oleh ketiga anak almarhum H Sidik yaitu H Didik Priyanto, Bambang Hermanto dan Darma Saputra (dengan panggilan Puput yang menjadi asal muasal pemberian nama CV Puput Bersaudara)
H. Didik dan Bambang Hermanto saat ditemui di kandang CV Puput Bersaudara di Gang Jagal, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, mengatakan permintaan sapi qurban tahun 2024 cukup meningkat.
Masih kata Didik mengaku di tahun 2024 ini CV Puput Bersaudara menyiapkan 1.000 ekor sapi siap qurban, dengan harga dan ukuran yang bervariasi.Tak hanya itu CV Puput Bersaudara juga menyediakan sapi potong 15.000 ekor setiap tahunnya.
“Sampai sekarang, sekitar 800-an ekor sapi sudah dipesan dari beberapa DKM Masjid di Depok, Bekasi, Bogor dan Tangerang,” kata H Didik.
CV Puput Bersaudara menjual sapi berbagai ukuran, mulai yang terkecil dengan bobot kisaran 250-350 kg, dengan harga jual mencapai Rp 70 ribu – Rp 75 ribu per kg berat hidup.
“Jadi misalnya beratnya 250 kg, tinggal kalikan saja Rp 70 ribu perkilogram,” kata H Didik
Ditempat terpisah Bambang Hermanto mengatakan bahwa untuk jenis sapi kurban yang diminati konsumen umumnya sapi lokal seperti sapi Bali dan sapi Madura. Kedua jenis sapi tersebut disukai karena mempunyai keunggulan seperti lemaknya tipis, dagingnya padat dan tulangnya kecil.
“Sapi Bali itu banyak dipilih karena persentase daging merahnya lebih tinggi dibanding misalnya sapi Brahma yang hanya sekitar 35-37 persen dari berat badan,” ujar Bambang.
Ada juga sapi berukuran menengah dengan bobot diatas 350 kg sampai dengan 800 kg, dan yang ukuran jumbo 800 kg ke atas.
“Saya tidak menyediakan terlalu banyak, yang penting berkah,” kata Bambang.
Kalau mau lebih murah, H Didik dan Bambang sama-sama menyarankan beli sapi golongan menengah, karena harga jualnya lebih murah dibanding sapi ukuran kecil jika dibandingkan antara bobot dengan harga.
Sementara sapi jumbo saat ini harganya paling mahal yakni di kisaran Rp 70 ribu – Rp 85 ribu per kg berat hidup karena sapi ini tergolong istimewa, sulit didapat dan untuk market terbatas. Biasa sapi jumbo diminati kaum selebritis (artis), pejabat dan pengusaha.
Tapi jangan khawatir CV Puput Bersaudara memberi kemudahan bagi warga yang ingin berkurban. CV Puput Bersaudara menyediakan sapi kurban dengan harga Rp 12 jutaan dengan bobot rata-rata diatas 200 kg.
“Kami berharap warga mendapat kemudahan dalam berkurban. Dengan demikian semoga warga semakin banyak yang dapat beribadah kurban tahun ini,” kata H Didik.
Tak hanya sapi, CV Puput Bersaudara juga menyediakan hewan qurban berupa kambing dan domba. Ada beberapa jenis kambing yang ada di CV Puput Bersaudara antara lain Sanen, PE (Peranakan etawa), Jawa Randu dan Sapera (peranakan Sanen Jantan dan PE Betina).
Darma Saputra salah satu pemilik CV Puput Bersaudara mengatakan bahwa harga Kambing dan Domba dihitung berdasarkan berat, untuk 1 kilogramnya dihitung serratus sepuluh ribu rupiah.
“Kami menyiapkan 2.000 ekor Kambaing dan Domba untuk qurban. Harga kambing dan domba dihitung berdasarkan berat hidupnya”, kata Darma di lokasi.
Masalah kesehatan hewan juga menjadi salah satu fokus utama bagi CV Puput Bersaudara. Karena itulah perusahaan ini memiliki dokter hewan sendiri yaitu Dokter Rama, dokter hewan lulusan universitas Airlangga.
Selain vaksinasi PMK dan LSD yang sedang mewabah, sapi di CV Puput Bersaudara dijamin sehat karena terus dipantau oleh dokter Rama dan dari Dinas Kesehatan Hewan Kota Depok. Dengan pengawasan yang ketat tersebut tentunya sapi dan daging yang dihasilkan akan aman untuk dikonsumsi.
“Kami sudah melakukan penyuntikan hewan ternaknya dengan anti biotik Interflox, anti radang dan juga multivitamin setiap hari kepada sapi dan kambing,” kata dokter Rama di lokasi kandang.