PERTINA sendiri terbentuk sejak tahun 2010, hingga sampai saat ini PERTINA masih aktif, total keseluruhan anggota PERTINA sampai saat ini sekitar 15 orang, namun yang akan diturunkan untuk bertanding di ajang Porda ada 7 pemain.
Dari tujuh pemain tersebut mereka semua mengikuti kelas yang berbeda diantaranya adalah Eriko Papilaya Kelas 46kg, Yandri Tanaem kelas 49kg, Modi Talakua kelas 52kg, Maradu Tua Siregar kelas 56kg, Leapri Haluang kelas 60kg, Marten kelas 64kg, Marco kelas 64kg, mereka mengirimkan 6 Kategori Putra dan 1 Kategori Putri.
Namun dari kesiapan mereka untuk bertanding nanti ada salah satu kekurangan yaitu, Kurangnya fasilitas lapangan untuk mereka berlatih, mereka berlatih hanya di depan lapangan kontrakan dan membuat ring sendiri untuk melakukan latihan, ” ya kami sebenarnya kekurangan tempat untuk latihan, kami latihan hanya di tempat yang kami buat sendiri, itu adalah salah satu faktor untuk kami mencapai kemampuan maksimal” ujarnya.
Tetapi kondisi lapangan dan kurangnya fasilitas bukan halangan untuk mereka berlatih, dengan fasilitas seadanya mereka sangat senang dan tetap bersemangat untuk melakulan semua latihan yang di arahkan oleh silem, ia berharap adanya bantuan dari Pemerintah Kota Depok untuk memfasilitasi Cabang Olahraga Tinju” ya saya berharap adanya bantuan dan fasilitas untuk Tinju di Kota Depok”tutupnya. (Yuza)
